DPR Semprot Pertamina: Endorse Bocil Anak Deddy Corbuzier Melecehkan dan Melukai Hati Rakyat

DPR Semprot Pertamina: Endorse Bocil Anak Deddy Corbuzier Melecehkan dan Melukai Hati Rakyat

Gelora News
facebook twitter whatsapp
DPR Semprot Pertamina: Endorse Bocil Anak Deddy Corbuzier Melecehkan dan Melukai Hati Rakyat

GELORA.CO -
Anggota Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Mufti Anam menyebut langkah Pertamina menggandeng anak Deddy Corbuzier untuk promosi justru menyakiti hati rakyat.

Hal itu disampaikan Mufti saat Komisi VI DPR RI menggelar rapat bersama dengan jajaran Direktur Utama PT Pertamina (Persero) beserta subholding pada Selasa (11/3/2025).

Anggota Komisi VI DPR berfokus pada evaluasi kinerja internal Pertamina pasca berita korupsi tata kelola minyak yang tengah ditangani oleh Kejaksaan Agung (Kejagung).

Singgung soal endorse anak Deddy Corbuzier


Sebagaimana diketahui, Pertamina baru-baru ini menggandeng anak Deddy Corbuzier untuk mempromosikan fasilitas dan layanannya.

Ironi Anggaran Kemenhan, Lantik Stafsus dan Rencana Asrama Prajurit yang Terancam Pupus
Namun Mufti Anam menyebut promosi dengan menggandeng anak Deddy Corbuzier justru meremehkan masyarakat terdampak.

“Saya mengapresiasi Anda ketika konferensi pers yang meminta maaf atas kejadian Pertamax oplosan. Tapi saya kira itu tidak cukup Pak”. ujar Mufti, dikutip dari siaran langsung di kanal YouTube Kompas.com, Selasa (11/3/2025).

Menurut Mufti, jika Pertamina merasa bersalah, harus menunjukkan bagaimana seluruh insan pertamina itu tidak hanya meminta maaf secara lisan, tetapi juga dari perbuatan, dan dari pelayanan yang dilakukan.

“Tidak cukup pula hanya menggandeng si bocil anaknya Deddy Corbuzier pak. Yang ini justru melecehkan, meremehkan, dan melukai hati rakyat”, kata Mufti.

Mufti juga membahas penggunaan dana untuk meng-endorse kreator konten otomotif Fitra Eri dan membayar buzzer.

Ia menyebut, akan lebih bermanfaat jika dana yang dipakai membayar buzzer digunakan untuk mengembalikan kerugian rakyat.

“Tidak perlu juga bayar-bayar buzzer pak. Dari pada anggaran Pertamina untuk bayar buzzer untuk mengendorse anaknya deddy corbuzier, lebih baik uangnya untuk mengembalikan kerugian rakyat yang sudah mereka alami pak”, jelas Mufti.

Sumber: kompas
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita