GELORA.CO - Masjid Kampus Universitas Gadjah Mada atau Maskam UGM kembali menggelar agenda Ramadhan di Kampus UGM (RDK) 1446 Hijriah.
RDK UGM 1446 Hijriah bakal menghadirkan sejumlah tokoh nasional untuk mengisi rangkaian kajian keilmuan.
Deretan tokoh alumni UGM yang telah berkontribusi dalam memajukan kehidupan berbangsa dan beragama dijadwalkan menjadi penceramah tarawih Ramadhan 2025.
"RDK UGM akan menghadirkan serangkaian kajian keilmuan, di antaranya kajian Mimbar Subuh, Safari di Bulan Ramadhan, dan Ramadhan Public Lecture bersama para pembicara terkemuka yang ahli di bidangnya," dikutip Instagram Masjid Kampus UGM, Rabu 19 Januari 2025.
Sebut saja misalnya Anies Rasyid Baswedan, Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 itu dijadwalkan berceramah pada Senin, 3 Maret 2025.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu akan menjadi pembicara Ramadan Public Lecture dengan tema "Apakah Pembangunan Infrastruktur Pendidikan dapat Meningkatkan Kualitas Manusia Indonesia?".
Sebelumnya, pada malam kedua Ramadhan dijadwalkan mantan Menkopolhukam Mahfud MD yang akan berbicara soal "Ketimpangan Hukum dalam Perspektif Kelas".
Lalu ada alumni Filsafat UGM yang kini menjabat sebagai Wakil Menteri Komunikasi dan Digital RI, Nezar Patria akan membahas Perkembangan Kejahatan Digital pada Minggu 2 Maret 2025.
Gubernur Provinsi Jawa Tengah periode 2013-2023 Gajar Pranowo juga masuk dalam daftar pemberi kuliah tarawih pada Rabu 5 Maret 2025 dengan tema kemandirian daerah dan pemerataan ekonomi.
Menteri Agama, Prof. Dr. Nasaruddin Umar akan mengisi kuliah tarawih pada Kamis 6 Maret 2025 dengan tema "Meneguhkan Kembali Komitmen Negara terhadap Kebebasan Beragama".
Menghadirkan para pembicara yang pakar di bidangnya, Masjid UGM berharap Ramadhan kali ini selain meningkatkan iman juga jadi bulan menimba ilmu.
Pembicara tarawih Ramadhan UGM lainnya yang juga punya tema menarik adalah Feri Amsari, aktor film Dirty Vote yang viral saat Pilpres 2024.
Tema menarik lainnya adalah soal transportasi hijau yang akan dibicarakan oleh lulusan arsitektur UGM, mantan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Masih soal keberlanjutan lingkungan, Guru Besar Fakultas Geografi UGM Prof. Dr. Djati Mardiatno akan menyampaikan kuliah mengenai investasi hijau sebagai katalis restorasi ekosistem.
"Taraweh rasa kuliaaah, tapi malah jadi pengen ikutan karna materinya dan tokohnya," tanggap warganet @rhy*** di X.
Meski banyak tokoh alumni UGM yang jadi pembicara, tapi dalam daftar acara tidak ada nama Presiden ke-7 RI Joko Widodo.
Presiden Jokowi diketahui merupakan alumni Fakultas Kehutanan UGM angkatan 1980 yang dinyatakan lulus pada 1985.
Tak adanya Jokowi dalam daftar nama pemberi kuliah RKD UGM 1446 Hijriah jadi pertanyaan warganet.
Sebagai alumni UGM, Jokowi memang terhitung jarang menghadiri agenda di kampus almamaternya sebagaimana banyak rekan sejawatnya.
Sebagai lulusan UGM, Jokowi memang relatif jarang menghadiri acara di kampus almamaternya dibandingkan dengan tokoh-tokoh alumni yang lain.
"Jokowi padahal longgar. Mbok ya dijadikan salah satu pemateri," cuit @zaky*** di kolom komentar akun X UGM menfess.
"Alumni terbaik yang mencapai prestasi tertinggi yaitu menjadi presiden kok ga ada?," komentar @aka***.
"Nyari2 lulusan UGM yg fak. Kehutanan yg satu itu kok nggak nemu," kata @iyh***.
"Ini yakin alumni fakultas kehutanan yang jadi presiden 2 periode ga dijadiin pembicara?," kata yang lain @gak.***
Sumber: hops