Usulkan Moge Boleh Masuk Tol, Anggota DPR Ini Ternyata Tak Punya Motor

Usulkan Moge Boleh Masuk Tol, Anggota DPR Ini Ternyata Tak Punya Motor

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Usulan Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Andi Iwan Darmawan Aras, agar motor gede (moge) dibolehkan masuk dan melintasi jalan tol cukup mendapat sorotan publik. Terutama terkait dengan perilaku berkendara mayoritas masyarakat Indonesia yang masih buruk.

Menariknya, meski mengusulkan moge boleh masuk Tol, ternyata tak ada satu motor pun di dalam garasi Andi Aras. 

Dikutip dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK, Andi memiliki total harta sebesar Rp30.507.772.662 (Rp30,5 miliar). LHKPN ini disampaikan pada 9 September 2024.

Untuk aset berupa kendaraan bernilai Rp3.090.000.000 (Rp3 miliar). Semuanya berupa kendaraan roda empat dari model MPV dan SUV. Tak ada kendaraan roda dua alias motor di dalam garasinya.

Sesuai LHKPN yang disampaikan, Andi tercatat memiliki 4 buah mobil. Yaitu Toyota Vellfire tahun 2014, senilai Rp 310 juta; Toyota Fortuner tahun 2016, Rp 220 juta; Toyota Alphard tahun 2020, Rp 800 juta; dan Mercedes-Benz GLE 450 tahun 2022, Rp1.760.000.000.

Dalam rapat bersama Menteri Perhubungan, Menteri Pekerjaan Umum, Kepala BMKG dan Kepala Basarnas, dan Kakorlantas Polri, Kamis 23 Januari 2025, Andi menilai pemberian izin moge melintasi jalan tol bisa menambah pemasukan negara.

"Sekedar masukan aja sebenarnya untuk sebagai salah satu pengguna yang potensial menurut saya. Kalau kita berbicara tentang selama ini kita melihat juga kan, moge dalam hal ini misalkan motor pengawal, itu kan bisa masuk gitu loh. Kalau boleh dibilang nothing is different lah dengan motor gede yang lainnya," kata Andi.

Andi menambahkan, pertimbangan motor gede dapat masuk ke jalan tol, salah satunya terkait pendapatan yang bukan hanya dari kendaraan roda empat. Selain itu,moge dinilai tak akan merusak struktur jalan tol.

"Jadi pertimbangan-pertimbangan saya sebenarnya hanya sebagai salah satu pangsa pasar jalan tol kita, potensi pendapatan jalan tol yang mana kemudian saya kira tidak memberikan dampak yang sangat jelek terhadap jalan tol," ucap Legislator Partai Gerindra itu.

Sumber: rmol
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita