Viral Polisi Diduga Peras Penonton DWP asal Malaysia, Propam Polda Metro Jaya Turun Tangan

Viral Polisi Diduga Peras Penonton DWP asal Malaysia, Propam Polda Metro Jaya Turun Tangan

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Viral di media sosial sejumlah penonton Djakarta Warehouse Project (DWP) asal Negeri Jiran, Malaysia mengaku ditangkap secara acak dan diperas oleh kepolisian Indonesia.

Terkait hal itu, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan bahwa pihaknya telah mendapati informasi tersebut.

Kini, dugaan adanya oknum polisi yang menangkap acak dan memeras para penonton DWP sedang didalami oleh Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Metro Jaya.
"Polda Metro Jaya saat ini sedang melakukan pendalaman oleh Bid Propam," ucap Ade Ary, Kamis (19/12).

Ade Ary menegaskan, Polda Metro Jaya berkomitmen untuk memberantas penyalahgunaan narkotika.

Maka dari itu, siapa saja yang terlibat dalam penyalahgunaan narkotika akan ditindak sesuai aturan yang berlaku.

"Polda Metro Jaya tidak pandang bulu terhadap siapapun pelakunya dan pasti akan memproses sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku secara proporsional dan profesional," tegasnya.

Perlu diketahui, gelaran Djakarta Warehouse Project (DWP) yang digelar 13-15 Desember 2024 lalu di JIExpo Kemayoran menuai pro kontra.

Ramai dibicarakan di media sosial Malaysia bahwa oknum polisi Indonesia diduga menangkap dan melakukan tes urine mendadak terhadap lebih dari 400 penonton dari Malaysia.

Oknum polisi juga diduga memalak uang mereka yang jumlahnya berkisar 9 juta RM atau setara Rp32 miliar. Bahkan, ada klaim bahwa para penonton terpaksa membayar meski tes urine narkoba mereka negatif.

Sumber: tvone
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita