GELORA.CO - Seorang dokter koas di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pirngadi Medan kembali menjadi sorotan publik. Setelah sebelumnya terlibat keributan dengan pengunjung rumah sakit pada tahun 2023 lalu, kini ia viral lagi karena aksi kekerasan terhadap seorang pekerja gerai makanan di Kota Medan, Sumatera Utara.
Insiden terbaru ini menghebohkan jagat maya setelah video kekerasan tersebut beredar luas. Dokter koas bernama Fladiniyah Puluhulawa terlihat menghampiri korban, Fitra Samosir, dan langsung melancarkan aksi kekerasan fisik berupa pukulan dan tendangan bertubi-tubi.
Dalam video yang diunggah akun Instagram @medsos_rame, upaya pedagang lain untuk melerai malah berujung pada perdebatan panas.
Kronologi Penganiayaan
Dikutip tvOne, Menurut pengakuan korban, kejadian bermula sekitar pukul 20.00 WIB saat pelaku datang untuk membeli roti bakar Bandung. Pesanan dilakukan kepada rekan kerja Fitra.
Namun, sekitar satu jam kemudian, pelaku kembali membawa sisa makanan tanpa alasan jelas dan melemparkan makanan tersebut ke wajah korban. Tidak hanya itu, pelaku mencakar tangan, menjambak rambut, dan mencakar kening korban sambil berteriak histeris.
Korban, yang tampak syok dengan kejadian tersebut, mengungkapkan bahwa pelaku mengeluhkan jumlah topping cokelat keju pada roti bakar pesanannya.
"Harusnya 10 potong, sisa dua potong," jelas Fitra. Meski demikian, korban menegaskan bahwa jika pelaku menyampaikan komplain dengan baik, makanan bisa diganti.
Fitra menuturkan bahwa pelaku langsung kabur menggunakan mobil setelah melakukan aksi kekerasan. Korban sempat mengejar pelaku hingga akhirnya melapor ke Poltabes Medan.
“Kami sudah buat pengajuan ke Poltabes. Saya berharap pelaku ditindaklanjuti sesuai hukum,” ujar korban.
Jejak Kontroversi Sebelumnya
Dokter koas ini bukan pertama kali viral karena ulahnya. Pada tahun 2023, Fladiniyah terlibat adu mulut dengan seorang pengunjung RSUD Pirngadi, Kota Medan terkait masalah parkir.
Saat itu, pelaku tidak terima tempat parkirnya diambil, hingga menantang dan memukul mobil pengunjung. Video insiden tersebut juga sempat menjadi perbincangan hangat di media sosial.
Sumebr: viva