GELORA.CO - Marius Borg Hoiby, putra dari Putri Mahkota Norwegia Mette-Marit, kembali menjadi pusat perhatian setelah ditangkap atas dugaan pemerkosaan.
Polisi Norwegia mengonfirmasi pada Selasa, 19 November 2024 waktu setempat bahwa pria berusia 27 tahun itu ditahan atas pelanggaran hukum pidana terkait “hubungan seksual dengan seseorang yang tidak sadarkan diri atau tidak mampu melawan.”
Pengacara korban, Hege Salomon, menjelaskan bahwa korban adalah seorang perempuan berusia 20-an yang tidak mengenal Marius sebelum bertemu dengannya pada hari kejadian.
"Korban tidak menjalin hubungan dengan Tuan Marius," ungkapnya, dikutip Rabu 20 November 2024.
Kuasa hukum Marius, Øyvind Bratlien, menyatakan bahwa kliennya membantah tuduhan tersebut.
“Marius menolak semua dakwaan yang diarahkan padanya,” ujar Bratlien.
Riwayat Kasus Sebelumnya
Kasus ini bukan pertama kalinya Marius terlibat masalah hukum. Pada Agustus 2024, ia didakwa atas tuduhan kekerasan fisik dan psikologis terhadap mantan kekasihnya.
Sebab insiden itu, korban dilarikan ke rumah sakit dengan diagnosis gegar otak.
Selain itu, bulan lalu, Marius kembali diduga melanggar perintah penahanan dengan menghubungi korban menggunakan nomor telepon pribadi.
Menanggapi tuduhan tersebut, Bratlien menyatakan, “Dalam 17 tahun saya menjadi pengacara pembela pidana, saya belum pernah mendengar kasus dengan dasar fakta dan hukum yang begitu lemah.” tandasnya.
Marius juga didakwa atas berbagai pelanggaran terhadap lima orang, termasuk tiga mantan pasangan yang menuduhnya melakukan kekerasan dalam hubungan dekat. Ia bahkan dituduh mengancam akan membunuh seorang pria berusia 20-an.
Latar Belakang Kehidupan Marius
Sebagai anak dari Putri Mette-Marit, Marius awalnya sering tampil bersama keluarga kerajaan dalam berbagai acara kenegaraan.
Namun, pada usia 20 tahun, Kerajaan Norwegia mengumumkan bahwa Marius akan meninggalkan kehidupan publik, dan profilnya dihapus dari situs resmi keluarga kerajaan.
Meski telah keluar dari kerajaan, rangkaian kasus hukum yang melibatkan dirinya terus menjadi sorotan publik.
Penyelidikan terhadap kasus terbaru ini akan menentukan langkah hukum selanjutnya.
Sumber: rmol