GELORA.CO - Sebuah insiden terjadi di Bandara Antalya, Turki ketika pesawat Sukhoi SuperJet 100 milik Azimuth Airlines terbakar setelah mendarat pada Minggu (24/11/2024) malam.
Penerbangan yang berangkat dari Sochi, Rusia, mengalami kebakaran di salah satu mesinnya saat mendarat dalam kondisi cuaca buruk.
Pesawat dengan registrasi RA89085 dan nomor penerbangan A45051 mendarat di Bandara Antalya pada pukul 21:30 waktu setempat.
Menurut laporan, kebakaran terjadi pada mesin kiri pesawat saat menyentuh landasan pacu 36R.
Dikutip dari Airporthaber, Airlive.net, dan Havahaber, tim darurat segera merespons dan berhasil memadamkan api yang muncul dari mesin pesawat.
Sebanyak 87 penumpang dan 4 awak pesawat dievakuasi melalui seluncur darurat tanpa ada laporan korban luka.
"Total 87 penumpang dan 4 awak di pesawat dievakuasi dengan selamat," kata Administrator Administrasi Sipil Perbatasan Bandara Antalya, Suat Seyitolu.
Evakuasi dilakukan dalam waktu singkat.
Semua penumpang berhasil keluar dari pesawat pada pukul 21:43.
Setelah insiden tersebut, landasan pacu ditutup sementara untuk memungkinkan petugas pemadam kebakaran melakukan intervensi.
Pendaratan di bandara dibatalkan hingga pukul 03:00 dini hari.
Penerbangan yang berada di udara diarahkan untuk menunggu dan tidak diperbolehkan mendarat hingga situasi terkendali.
Pernyataan Turki
Kementerian Perhubungan dan Infrastruktur Turki mengonfirmasi bahwa kebakaran terjadi di mesin pesawat Sukhoi SuperJet 100 terdaftar RA89085.
"Panggilan darurat dilakukan oleh pilot pesawat akibat kebakaran tersebut, dan api dengan cepat dicegah oleh tim ARFF kami," ungkap pernyataan resmi kementerian.
Insiden ini mengingatkan pada tragedi tahun 2020.
Waktu itu sebuah pesawat Sukhoi Superjet 100 yang mengoperasikan penerbangan Aeroflot terbakar di Bandara Moskow-Sheremetyevo, menewaskan 41 dari 78 penumpang.
Kejadian di Antalya menunjukkan pentingnya prosedur keselamatan dalam penerbangan, terutama dalam kondisi cuaca yang buruk.
Saat ini, penyelidikan lebih lanjut mengenai penyebab kebakaran sedang dilakukan oleh pihak berwenang
Sumber : Tribunnews