IDI Gedong Tataan Berikan Edukasi Tentang Bahaya Rabies dan Cara Pencegahannya

IDI Gedong Tataan Berikan Edukasi Tentang Bahaya Rabies dan Cara Pencegahannya

Gelora News
facebook twitter whatsapp

IDI Gedong Tataan Berikan Edukasi Tentang Bahaya Rabies dan Cara Pencegahannya

Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Gedong Tataan mengeluarkan himbauan penting kepada masyarakat terkait bahaya rabies dan penularannya. Rabies merupakan penyakit mematikan yang disebabkan oleh virus yang ditularkan melalui gigitan hewan, seperti anjing, kucing, atau hewan liar lainnya. Penyakit ini dapat dicegah jika masyarakat memahami langkah-langkah pencegahan dan penanganan yang tepat.

Bahaya dan Penularan Rabies

Ketua IDI Gedong Tataan menjelaskan bahwa rabies adalah penyakit yang menyerang sistem saraf dan dapat berakibat fatal jika tidak ditangani segera. "Rabies ditularkan melalui air liur hewan yang terinfeksi, biasanya melalui gigitan. Penting untuk mengenali gejala awal seperti demam, sakit kepala, atau perubahan perilaku pada hewan peliharaan," jelasnya.

Selain itu, IDI juga mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati saat berinteraksi dengan hewan liar atau hewan peliharaan yang tidak divaksinasi. Pemerintah daerah bersama IDI terus mendorong pelaksanaan vaksinasi rabies pada hewan sebagai langkah preventif utama.

Pencegahan dan Penanganan Pertama

IDI Gedong Tataan memberikan panduan kepada masyarakat mengenai langkah pencegahan dan pertolongan pertama jika tergigit hewan yang terindikasi rabies:

  1. Pencegahan

    • Pastikan hewan peliharaan mendapatkan vaksinasi rabies secara rutin.
    • Hindari kontak langsung dengan hewan liar yang menunjukkan perilaku agresif atau tidak wajar.
    • Ajarkan anak-anak untuk tidak bermain dengan hewan yang tidak dikenal.
  2. Pertolongan Pertama

    • Segera bersihkan luka gigitan dengan air bersih dan sabun selama 10-15 menit untuk mengurangi jumlah virus yang masuk ke tubuh.
    • Setelah itu, balut luka dengan kain bersih dan segera cari bantuan medis.
    • Pastikan untuk melaporkan kejadian gigitan kepada dinas kesehatan atau otoritas terkait agar dapat dilakukan tindakan lebih lanjut, termasuk pemberian vaksin anti-rabies (VAR).

Edukasi Berkelanjutan

Untuk memastikan masyarakat lebih memahami bahaya rabies, IDI Gedong Tataan juga merencanakan penyuluhan rutin di berbagai wilayah, termasuk kampanye vaksinasi rabies untuk hewan peliharaan. Masyarakat diimbau untuk terus mendapatkan informasi akurat dan terkini melalui situs resmi IDI Gedong Tataan di idigedongtataan.org.

Melalui edukasi dan kolaborasi yang baik, IDI Gedong Tataan berharap dapat mencegah penyebaran rabies serta melindungi masyarakat dari risiko penyakit mematikan ini. Dengan langkah preventif yang tepat, rabies dapat dicegah secara efektif.

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita