GELORA.CO - Calon Gubernur Malut Benny Laos dipastikan meninggal dunia, Sabtu (12/10/2024).
UPTD Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bobong telah mengeluarkan surat yang menyatakan kabar meninggalnya Benny Laos.
"Iya benar kabar duka itu. Kami turut berduka cita yang mendalam. Tim RSUD Bobong sudah berusaha maksimal menangani korban," ujar Kabag Umum Pemkab Pulau Taliabu Hasyim Fokaaya, Sabtu (12/10/2024) malam.
Mantan Bupati Pulau Morotai itu meninggal akibat luka bakar dan kaki patah dalam insiden kebakaran speedboat.
Insiden tersebut terjadi di Pelabuhan Regional Bobong, Desa Bobong, Kecamatan Taliabu Barat, Kabupaten Pulau Taliabu, Malut, Sabtu (12/10/2024) pukul 14.10 WIT.
Kabar yang sama juga disampaikan Kapolres Pulau Taliabu AKBP Totok Handoyo saat dihubungi.
Calon Gubernur Maluku Utara Benny Laos dinyatakan wafat oleh pihak RSUD Bobong yaitu Dr. Virginia pada Sabtu (12/10/2024) pukul 17.20 WIT.
“Benar Calon Gubernur Malut (Benny Laos) telah dinyatakan meninggal dunia pukul 17.20 WIT,” ucapnya.
Pihak RSUD, imbuh dia, sudah melakukan segala upaya namun korban tetap tidak sadarkan diri (koma).
“Resusitasi jantung paru (RJP) dilakukan selama kurang lebih 2 jam dan dinyatakan meninggal dunia,” tambahnya.
Dengan demikian Benny Laos turut menjadi korban meninggal dunia dalam peristiwa terbakarnya speedboat di Pelabuhan regional Bobong, Desa Bobong, Kecamatan Taliabu Barat, Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara, Sabtu (12/10/2024).
Seluruh body speedboad terbakar dan mengakibatkan total korban meninggal sebanyak 6 orang, termasuk Benny Laos.
Berikut daftar korban meninggal:
1. Benny Laos (calon Gubernur Maluku Utara)
2. Ester Tantry (Anggota DPRD Maluku Utara
3. Mubin A Wahid (Ketua PPP Maluku Utara)
4. Hamdani Buamona (anggota Polres Kepulauan Sula)
5. Nasrun SPd
6. Mahsudin Ode Muisi
Sedangkan korban yang dilaporkan selamat di antaranya:
1. Shely Tjoanda (istri Benny Laos)
2. Hendra Thaes (Calon Bupati Kepulauan Sula)
3. Anak dari Benny Laos
4. Satu perempuan yang ikut dalam rombongan speedboat
Sumber: Tribunnews