Soal Ridwan Kamil, Jakmania Singgung Bobotoh: Saingan Tetap Harus Ada

Soal Ridwan Kamil, Jakmania Singgung Bobotoh: Saingan Tetap Harus Ada

Gelora News
facebook twitter whatsapp



GELORA.CO  - Suporter Persija Jakarta, The Jakmania tengah jadi sorotan publik, karena jadi primadona dalam kontestasi Pilgub Jakarta 2024. 

Tiga pasangan calon, yakni Pramono Anung-Rano Karno, Ridwan Kamil-Suswono, dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana seakan berlomba-lomba mencuri hati The Jakmania yang memiliki massa banyak. Tak terkecuali Ridwan Kamil, mantan Gubernur Jawa Barat itu selama ini dikenal sebagai suporter Persib Bandung, Bobotoh.  

Persib dan Persija diketahui rival dalam kompetisi Liga Sepak Bola Indonesia, dari kalangan suporter kedua klub itu pun juga dikenal kerap bersitegang. 

Ketua Umum The Jakmania, Diky Soemarno mengatakan, Ridwan Kamil memang identik dengan Bobotoh dan sulit dipisahkan dengan suporter Persib Bandung itu. 

Pak Ridwan Kamil memang identik dengan Bobotoh gitu loh. 

Nah, itu yang mungkin agak susah dipisahkan entah bagaimana nanti effortnya Pak Ridwan Kamil untuk melepaskan itu kita enggak tahu gitu loh," kata Diky dalam wawancara di program Apa Kabar Indonesia Pagi tvOne, Kamis (5/9). 

"Tapi ya bahwa satu fakta memang Pak Ridwan Kamil itu memang identik dengan Bobotoh yang mungkin saat ini walaupun hubungan kami dengan teman-teman Bobotoh sudah baik, tapi kan tetap saja saingan itu harus tetap ada," sambung Diky. 

Kendati demikian, terkait Pilkada Jakarta, Diky menjelaskan bahwa pihaknya bersedia bertemu ketiga pasangan calon termasuk Ridwan Kamil, asalkan seluruh pengurus The Jakmania setuju. Jika bersedia bertemu para paslon, Diky memastikan pihaknya bakal bertemu dengan ketiga paslon tersebut. 

"Jadi, kalau kita bertemu dengan Pak Ridwan Kamil, Pak Pramono dan Pak Pongrekun itu harus persetujuan dari forum pengurus dulu, kalau pengurus setuju untuk ketemu, maka kita akan ketemu sama tiga-tiganya, itu kan untuk menghindari kalau kita ketemu salah satu doang nanti ada klaim-klaim segala macam gitu," ujar Diky. 

Diky pun menyarankan kepada para paslon sebelum bertemu The Jakmania, alangkah baiknya terlebih dahulu bertemu dengan manajemen Persija guna menampung aspirasi demi kebaikan Persija. "Kami hanya berharap kebaikan Persija itu adalah kebaikan kami, kepentingan Persija di atas segalanya bagi Jakmania. 

Jadi, sebenarnya para calon ini sebelum bicara ina inu segala macam lain-lain, ketemu dulu sama Persija ngobrol dulu masalahnya apa segala macam," ujar Diky.

 "Artinya belajar masalah dulu ke Persija khususnya, karena gini Jakmania sih mengikut saja apa kata Persija," tambah Diky


Sumber: tvOne 
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita