GELORA.CO - Pengambilan nomor urut peserta Pilkada 2024 yang berlangsung hari ini tidak sepenuhnya berjalan mulus.
Salah satu insiden terjadi di Pekalongan, tepatnya saat pasangan calon (paslon) Bupati-Wakil Bupati Pekalongan, Fadia-Sukirman, hendak mengambil nomor urut di Kantor KPU Kabupaten Pekalongan.
Kericuhan pecah ketika pendukung paslon lawan diduga melempar tongkat bambu ke arah Fadia-Sukirman yang datang dengan mobil putih.
Awalnya, keduanya sempat menyapa para pendukung dari atas mobil dengan aman.
Namun, situasi memanas ketika mobil mendekati Kantor KPU dan tiba-tiba tongkat bambu melayang ke arah mereka.
Untungnya, lemparan tersebut tidak mengenai Fadia-Sukirman, tetapi insiden ini memicu kemarahan pendukung mereka.
Bentrokan antar pendukung tak terhindarkan, diwarnai saling lempar batu di sekitar lokasi.
Aparat keamanan pun kewalahan meredam aksi tersebut karena lemparan batu dari kedua belah pihak yang terus berlanjut.
Fadia sendiri merupakan Ketua DPC Golkar Pekalongan yang mendapatkan dukungan dari koalisi partai besar seperti PKB, Gerindra, Golkar, Gelora, PKS, PAN, Partai Demokrat, Pelindo, dan PPP.
Sumber: tvonenews