Dua OTK Terekam CCTV Lempar Benda Diduga Granat ke Rumah Cagub Aceh Bustami Hamzah, Ini Kata Polisi

Dua OTK Terekam CCTV Lempar Benda Diduga Granat ke Rumah Cagub Aceh Bustami Hamzah, Ini Kata Polisi

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Rumah calon Gubernur (cagub) Aceh, Bustami Hamzah, di Gampong Pineung, Kecamatan Syiah Kuala, Banda Aceh, diduga dilempari granat oleh orang tak dikenal (OTK) pada Senin (2/9/2024) subuh.

Berdasarkan rekaman kamera pengawas atau Closed-Circuit Television (CCTV) yang ada di lokasi, pelakunya adalah dua pria yang menggunakan sepeda motor (sepmor).

Benda diduga granat yang dilempar pelaku jatuh ke sekitar garasi rumah tersebut.

Dalam video rekaman CCTV itu terlihat dua pria menggunakan sepmor datang dari arah kanan rumah Bustami. 

Setibanya di depan pintu masuk rumah itu, pelaku yang duduk di belakang langsung melemparkan benda diduga granat ke pekarangan rumah tersebut. 

Usai melancarkan aksinya, kedua pelaku langsung kabur ke sisi kiri rumah itu.

Saat kejadian tersebut diketahui Bustami sedang tidak berada di rumah. 

Di rumah itu hanya ada keluarga dan kerabat Bustami.

Kapolresta Banda Aceh, Kombes Fahmi Irwan Ramli, melalui Kasat Reskrim, Kompol Fadillah Aditya Pratama, kepada wartawan, Senin (2/9/2024), mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan pendalaman terhadap kedua pelaku tersebut. 

"Benar ada dua pria yang terekam CCTV melempar benda diduga granat ke rumah Pak Bustami Hamzah," ujar Kompol Fadillah.

Menurut Kasat Reskrim, teror itu terjadi sekitar pukul 05.15 WIB. 

Saat ini, kata Fadillah, pihaknya masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Mohon waktu, saat ini kita masih melakukan pendalaman penyelidikan. 

Baik dari saksi dan bukti-bukti yang sudah dikumpulkan," ujar Kompol Fadillah dikutip dari Serambinews.com.

Dari barang bukti yang diamankan, sebut Kasat Reskrim, pihaknya mendapati pen granat dan saat ini sedang diteliti lebih jauh oleh tim jibom Brimob Polda Aceh dan Tim Densus. 

"Untuk wajah pelaku tak terlihat jelas dari kamera pengawas (CCTV). 

Karena kondisi masih subuh dan agak gelap," tutup Kasat Reskrim Polresta Banda Aceh.

Sumber: tribunnews
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita