GELORA.CO - Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Muhammad Amien Rais, menyampaikan pernyataan keras terkait Gibran Rakabuming dan keluarganya.
"Kalau tidak ada gempa politik susulan, setelah gempa dahsyat akun Fufufafa itu, setelah terbukti keluarga Mulyono memang benar-benar a hopeless family," ujar Amien dalam keterangannya di aplikasi X @RealAmienRais, Kamis 19 September 2024.
Menanggapi isu yang melibatkan akun anonim "Fufufafa", Amien menegaskan bahwa jika tidak ada perkembangan politik yang besar, Gibran harus segera dibawa ke meja hijau.
"Gibran bin Mulyono tidak bisa tidak harus diseret ke meja hijau," cetusnya.
Amien juga menyebut bahwa meskipun pasangan Prabowo-Gibran akan dilantik pada 20 Oktober nanti, proses hukum terhadap Gibran dan adiknya, Kaesang Pangarep, tidak boleh diabaikan.
"Tapi Gibran dan Kaesang harus segera diseret ke Pengadilan," Amien menekankan.
Ia mendesak agar kasus mereka tidak diabaikan atau dilenyapkan secara perlahan. "Jangan biarkan kasus seram mereka itu menguap dan pelan-pelan lenyap," sebutnya.
Menurut Amien, ada mekanisme hukum yang jelas untuk menyingkirkan mereka dari panggung politik nasional.
"Jadi ada mekanisme undang-undang dan aturan hukum untuk melenyapkan manusia bejat itu dari panggung politik nasional," terangnya.
Lebih lanjut, Amien Rais juga menyinggung kemungkinan pergantian wakil presiden, menyatakan bahwa MPR RI sudah memahami prosesnya sesuai dengan Undang-Undang Dasar, dan bahwa melengserkan Gibran tidaklah sulit.
"Nah jika harus ada wakil presiden yang baru MPR RI sudah tahu bagaimana caranya tinggal lihat UUD. Dan, aturan main yang cukup jelas untuk melengserkan si tengil Gibran bin Mulyono ini tidak sulit sama sekali," kuncinya.
Sumber: kba