GELORA.CO - Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menanggapi kabar dirinya yang diisukan akan menjadi salah satu Menteri Koordinator (Menko) di kabinet Prabowo Subianto.
Sosok yang akrab AHY itu menegaskan bahwa dirinya belum bisa memberikan komentar lebih jauh, karena menghormati hak prerogatif Presiden terpilih.
"Saya benar-benar menghormati hak prerogatif dari Bapak Presiden terpilih, Pak Prabowo Subianto, yang tentunya masih serius menyusun langkah-langkah strategis ke depan, termasuk soal penyusunan kabinet," ujar AHY di markas Partai Demokrat, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (9/9).
Demokrat, menurut AHY, ingin menjadi bagian dari pemerintahan yang dapat memberikan nilai tambah. Ia juga menekankan kesiapan untuk ditempatkan di posisi manapun tanpa berspekulasi.
Terkait pernyataan Hashim Djojohadikusumo, adik Prabowo, yang menyebutkan ada empat menteri lulusan SMA Taruna Nusantara, AHY menyebut komunikasi antara dirinya dengan Prabowo berjalan baik.
Namun pembicaraan tersebut lebih banyak membahas visi besar bagi kemajuan Indonesia. Di antaranya membahas kemandirian di bidang pangan, energi, dan infrastruktur.
"Ini bukan sekadar soal jabatan, tetapi bagaimana para pembantu presiden memahami visi pemimpin dan bekerja secara fokus," pungkasnya.
Sumber: rmol