GELORA.CO - Serba-serbi cerita tindak bullying oleh senior dilingkungan PPDS kini terbongkar satu persatu.
Kasus almarhumah dr. Aulia Risma Lestari seakan membuka tabir kebobrokan program pendidikan dokter spesialis.
Banyak netizen yang berprofesi sebagai dokter dengan akun anonim menceritakan pengalaman mereka selama PPDS.
Seperti diminta makan nasi padang 5 bungkus per orang hingga mencuci pakaian dalam seniornya.
Akun @drg.mirza mengunggah ulang pesan DM Instagram dari sebuah akun yang tak diketahui namanya itu.
"Dok pernah disuruh nyuciin daleman senior lho. Daleman se enggak mutu itu, bayarin makan udah jadi kerjaan tiap hari" tulis akun yang diunggah drg. Mirza dikutip, Sabtu (17/8).
Menanggapi kasus tersebut, dokter gigi yang juga aktif di media sosial itu menanggapi kasus junior mencuci pakaian dalam senior.
"Ngambilin laundry senior, jemput sekolah anak seniornya, jadi pengasuh anaknya senior dan konsulen. Nyuciin seragam futsalnya seniornya. Bahkan nyuciin baju daleman seniornya. Luar biasa memang pendidikan spesialis di Indonesia, keren" katanya di Instagram Storiesnya.
Cerita tersebut hanya secuil dari adanya dugaan bullying dilingkungan PPDS.
Sebelumnya, dr. Prathita Amanda Aryani juga dituding melakukan tindak senioritas serupa yang dilakukan di PPDS Bedah Undip.
Namanya langsung viral usai mendebat kabar meninggalnya rekan sejawatnya karena tak kuat mental.
"Please gak usah ikut berpendapat orang-orang yang tidak langsung terlibat. Wong aku aja yang udah lama ya masih semangat menjalani hari-hari kok. Kalo memang gatau isinya seperti apa ya gausah koar-koar di IG story. Kan bukan elu yang jalanin" tulisnya
"Jadi kesel sendiri sama netizen yang memperkeruh suasana dengan opini2 mereka dan baca berita2 yang melebih2kan di internet" katanya lagi.
Netizen digegerkan dengan aksi dugaan perpeloncoan di PPDS Bedah Undip usai viralnya kasus kematian Aulia Risma Lestari (Instagram @alvin.sa.putra) |
Usai statementnya itu viral, seorang netizen membongkar tindak senioritas yang diduga dilakukan dokter Prathita yang meminta juniornya makan nasi padang 5 bungkus per orang.
"Nasi Padang 1 utuh, lauk : sayur nangka, telur bulat, ayam pop. Jumlah 5 bungkus/orang. Share video kalian lagi makan itu 5 bungkus/orang disini jam 14.00. Mengerti?" Tulis pesan dalam grup WhatsApp yang viral di media sosial X. (*)
Sumber: suara