Rumah di Bandung Ambruk, Pengakuan Pemilik Usai Selamat: Shalat Sebelum Tertimbun

Rumah di Bandung Ambruk, Pengakuan Pemilik Usai Selamat: Shalat Sebelum Tertimbun

Gelora News
facebook twitter whatsapp
Rumah di Bandung Ambruk, Pengakuan Pemilik Usai Selamat: Salat Sebelum Tertimbun

GELORA.CO -
Rumah tiga lantai yang dijadikan ruko di Jalan Sampora, Desa Sukamenak, Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung, ambruk pada Selasa sore (6/8).

Pemilik rumah, Dadang (58 tahun), masih berada di dalam rumah saat bangunan ambruk. Ia selamat. Bagaimana ceritanya?

"Waktu kejadian, saya ada di dalam, di kamar. Saya mandi dulu karena mau salat ashar tapi yang lain mah (penghuni lain) keluar karena ada tanda-tanda mau ambruk, tembok retak mengeluarkan suara. Setelah salat, baru ambruk," kata Dadang saat ditemui kumparan, Rabu (7/8).

Saat rumah ambruk, bagaimana Dadang bisa selamat? "Ketahan sama beton penahan genteng," katanya.
"Saya sempat terjebak di dalam sekitar 10-15 menit, kan di atas ada loteng, dari situ saya dengar ada yang teriak memanggil 'Uak! Uak!' saya dikasih air mineral sama tetangga yang nolongin," kata Dadang.

Dadang sempat merasa sesak, "Tapi sekarang sudah enggak karena dipencetan (dipijit) sama tetangga," ujarnya.

Dadang pun dievakuasi oleh tetangga sebelahnya yang terlebih dahulu menjebol genteng rumahnya.

Sumber: kumparan
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita