Nasib Iptu Rudiana Diujung Tanduk, Kapolri Bentuk Tim Pencari Fakta, Kronologi Awal Kasus Vina Cirebon Terangkaikan

Nasib Iptu Rudiana Diujung Tanduk, Kapolri Bentuk Tim Pencari Fakta, Kronologi Awal Kasus Vina Cirebon Terangkaikan

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Kasus kematian Vina dan Eky di Cirebon pada 2016 silam menuai kontroversi dengan ramainya tudingan yang menyebut sebagai hasil skenario dari Iptu Rudiana. 

Ramainya kontroversi yang bergulir di publik atas kasus kematian Vina dan Eky di Cirebonembuat Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo turun tangan. 

Banyaknya desakan publik terhadap penuntasan kasus pemerkosaan disertai pembunuhan itu membuat Listyo membentuk tim khusus atau Tim Pencari Fakta. 

Pergerakan Tim Pencari Fakta bentukan Kapolri itu pun diakuinoleh kubu saksi kasus kematian Vina dan Eky di Cirebon yakni Liga Akbar. 

"Saya mewakili sebagai kuasa hukum dari Liga Akbar dan Pegi Setiawan mengucapkan terima kasih kepada Kapolri Listyo Sigit yang telah membentuk atau mengirim tim khusus atau Tim Pencari Fakta," kata Yudi dikutip dari YouTube Inews pada Senin (5/8/2024). 

"Di mana tim tersebut kami ataupun saya selaku kuasa hukum dari Liga Akbar diminta untuk berkomunikasi terkait pengungkapan permasalahan ini dari awal. Di mana pintu masuknya yaitu dari Liga Akbar," sambungnya. 

Nasib Iptu Rudiana Diujung Tanduk 

 Yudi mengungkap puluhan saksi telah diperiksa Tim Pencari Fakta bentukan Kapolri tersebut. 

Menurutnya Tim Pencari Fakta itu melakukan serangkaian pemeriksaan sejak satu bulan terakhir. "Selama ini sudah hampir satu bulan Timsus tersebut menggali-menggali keterangan dari Liga Akbar dan terkait saksi-saksi yang menguatkan Liga Akbar. 

Total yang dihadirkan atau yang dimintai keterangannya ada sekitar 20 orang lebih," ungkapnya. Yudi menuturkan puluhan saksi yang diperiksa Tim Pencari Fakta bentukan Kapolri tersebut hasil dari pengakuan Liga Akbar. 

Menurutnya kala itu Liga Akbar mengaku menyebut empat orang dalam pemeriksaannya di Polda Jawa Barat. Namun, Polda Jawa Barat tak kunjung mendalami empat orang tersebut yang disebut Liga Akbar saat pemeriksaannya. 

"Liga Akbar juga kan pada saat diperiksa oleh Polda Jabar ada beberapa saksi yang disebutkan itu ada empat, oleh Polda Jabar belum ditindaklanjuti saksi-saksi tersebut. Akan tetapi oleh timsus ini empat orang itu sudah dimintai keterangannya," katanya. 

Yudi mengaku dari pemeriksaan tersebut, Tim Pencari Fakta bentukan Kapolri telah merangkai peristiwa yang terjadi pada kasus kematian Vina dan Eky di Cirebon. Diketahui, Liga Akbar merupakan sahabat karib dari almarhum Eky yang diminta jadi saksi oleh Iptu Rudiana. 

Belakangan, Liga Akbar mencabut kesaksiannya tersebut usai kasus kematian Vina dan Eky di Cirebon kembali menyeruak di publik

Sumber: tvOne 
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita