GELORA.CO - Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri mengkritik para Gubernur hingga pj Gubernur yang hadir di dalam acara penyerahan duplikat bendera pusaka di kawasan Jakarta Utara, Senin (5/8).
Megawati mengatakan, sikap pejabat sekarang yang tidak memikirkan nasib bangsa. Berbeda dengan Sukarno yang sejak umur 16 tahun sudah memikirkan nasib bangsa.
"Bayangkan dia sudah tau keluar masuk penjara dibuang, Ende, Bengkulu, Bangka, Prapat coba bayangkan Sukamiskin itu langganannya," kata Mega di depan para Gubernur hingga pj Gubernur di Balai Samudera, Jakarta Utara, Senin (5/8).
"Kalian gak punya nurani, kalian tidak punya etika, kalian tidak punya moral, ayo pikir bapak-bapak ibu-ibu terhormat apakah begitu sekarang Indonesia Raya itu ada makhluk-makhluk manusianya," sambungnya.
Mega meminta agar para pejabat tersebut menjalankan tugasnya dengan baik. Dia juga meminta para pejabat itu sadar dengan jabatan yang diembannya sehingga tak sewenang-wenang.
"Tolong diingat kebetulan nih karena saya tadi sudah dari kemarin saya sudah minta siapa aja si pj-pj-nya yang datang gubernurnya siapa aja sih ya karena saya ingin ngomong seperti ini. Ndak tau sadar apa tidak nanti akan kelihatan," kata Mega.
"Kalau saya salah ngomong, tidak laki tidak perempuan, jadi artinya jangan ya macam-macam. Ya dong, bagaimana sih sudah diberi hak yang sama tidak ada dari presiden sampai kaum papa, haknya sama. Ingat," tegasnya.
Sumber: kumparan