Media Asing: Kaesang Diduga Pakai Jet Pribadi G650ER dari Singapura

Media Asing: Kaesang Diduga Pakai Jet Pribadi G650ER dari Singapura

Gelora News
facebook twitter whatsapp
Media Asing: Kaesang Diduga Pakai Jet Pribadi G650ER dari Singapura

GELORA.CO -
Media asing menduga jet yang ditumpangi anak Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep dan istrinya Erina Gudono, berjenis Gulfstream G650ER.

Pekan lalu, Kaesang dan Erina berada di Amerika Serikat saat demo peringatan darurat menggema di sejumlah wilayah di Indonesia. Menurut gambar yang diunggah Erina, sejumlah pihak menduga mereka terbang ke sana memakai jet pribadi mewah Gulfstream G650ER.

Tersiar kabar, G650ER milik perusahaan gim Garena Singapura. CNNIndonesia.com telah menghubungi Garena via email, tetapi tak ada respons hingga saat ini.

Media Singapura The Straits Times, mengutip laporan situs penerbangan RZJets, menyebut jet G650ER dikirim ke Garena Singapura pada 15 Juli 2021.

Kemudian pada 29 Desember 2022, jet tersebut dibeli oleh Bank Utah.

Menurut data penerbangan Amerika Serikat pada 2022, Garena Singapura memang memiliki jet Gulfstream jenis G650ER.

Dari data tersebut Garena memiliki dua jet G650ER dengan nomor seri masing-masing 6455 dan 6457 serta nomor registrasi N588SE dan N888JY.

Data penerbangan AS mencatat pengaturan pemisahan jarak atau Reduced Vertical Separation Minimum (RVSM).

Data itu mencakup operator pesawat atau jet, jenis, nomor seri, nomor registrasi, persetujuan penuh RVSM, pemantauan terbaru unit GPS (GMU), dan pemantauan Elemen Pengukuran Tinggi Geometris Pesawat Udara (AGHME).

Dari data penerbangan AS, jet G650ER milik Garena mencatat pemantauan terakhir GMU pada 21 Juli 2021 dan 25 April 2022.

Jika merujuk laporan ST, salah satu jet itu mengantongi izin RVSM sekitar sepekan setelah pembelian.

Jet G650ER menjadi sorotan setelah demo peringatan darurat menggema di banyak wilayah di Indonesia. Di Jakarta, para pedemo menggeruduk kantor DPR/MPR di Senayan, Jakarta Pusat.

Demo tersebut merupakan bagian dari gerakan "peringatan darurat" yang viral di media sosial. Gerakan ini menjalar setelah DRP nyaris menganulir keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal persyaratan Pilkada 2024.

Manuver DPR disebut-sebut untuk memuluskan jalan Kaesang yang digadang-gadang ikut maju di Pilkada tahun ini.

Sumber: cnn
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita