Dukung Dinasti Jokowi, PKS Abaikan Etika dan Moral

Dukung Dinasti Jokowi, PKS Abaikan Etika dan Moral

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO -Dukungan politik yang diberikan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 mendapat sorotan dari banyak pihak. Salah satunya dari aktivis senior, Muhammad Said Didu.

Melalui akun X resminya, Said Didu tidak mengkritik langkah PKS yang berniat meninggalkan Anies Baswedan dan bergabung dengan koalisi besar di Jakarta.


"Pilihan PKS memilih atau tidak memilih pak Anies Baswedan adalah pilihan politik  dan saya tidak mau bahas," kata Said Didu, Rabu (14/8).

Mantan Sekretaris Kementerian BUMN itu mengkritik langkah PKS yang kini berbalik mendukung dinasti politik Presiden Joko Widodo.

Dukungan PKS terhadap keluarga Jokowi dinilai bertentangan dengan prinsip-prinsip yang selama ini mereka usung, terutama dalam hal menentang politik dinasti.

"Yang saya bahas selama ini adalah pilihan PKS berbalik menjadi pendukung dinasti Jokowi yang saya anggap sebagai pilihan yang membuang etika dan moral demi dukung dinasti Jokowi," tegas Said Didu.

Langkah PKS ini menunjukkan adanya pergeseran prinsip yang signifikan. Keputusan ini pun dipercaya akan berdampak pada citra PKS di mata pendukungnya yang selama ini mendukung sikap kritisnya terhadap dinasti politik.

Teranyar, PKS memberikan rekomendasi kepada Bobby Nasution yang merupakan menantu Jokowi untuk maju di Pilgub Sumatera Utara 2024.

Sumber: RMOL 
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita