BREAKING NEWS: Airin-Ade Daftar Cagub-Cawagub ke KPU Banten, Berikut Elektabilitasnya Vs Andra Soni

BREAKING NEWS: Airin-Ade Daftar Cagub-Cawagub ke KPU Banten, Berikut Elektabilitasnya Vs Andra Soni

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO  - Airin Rachmi Diany dan Ade Sumardi resmi mendaftarkan diri sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten.

Pasangan ini disambut pendukung serta iring-iringan lagu pendukung di KPU Banten.

Airin dan Ade tiba pukul 15.00 WIB di kantor KPU Banten, Rabu (28/8/2024).

Airin dan Ade diterima para komisioner KPU Banten dan Bawaslu Banten. Proses penyerahan dokumen persyaratan dilakukan di aula utama KPU.



Proses pendaftaran itu dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Airin Rachmi Diany dan Ade Sumardi didukung sejumlah partai politik pemilik kursi di DPRD Banten dan non parlemen.


Dua di antaranya yaitu Partai Golkar dan PDIP.

Airin Rachmi Diany dan Ade Sumardi mendaftar sebagai bakal calon kepala daerah (Cakada) Banten pada Pilkada Serentak 2024.

Berdasarkan pemantauan TribunBanten.com, Airin tampak mengenakan baju muslim bermotif batik hijau dan kerudung hijau.


Sementara itu, Ade memakai kemeja lengan putih panjang dan peci hitam.

Mereka terlihat memakai selendang masyarakat suku Badui.

Pasangan Airin-Ade didampingi sejumlah perwakilan dari partai politik, yaitu Golkar, PDIP, Partai Ummat, Partai Bulan Bintang, Buruh, Gelora, PKN, dan PKP dan Masyumi.

Peta elektoral

Pasangan ini diprediksi akan berhadapan dengan Andra Soni dan Dimyati Natakusumah.

Dengan beralihnya dukungan dari Partai Golkar, kini Andra Soni-Dimyati diusung oleh sembilan partai yaitu Gerindra, PKS, Demokrat, NasDem, PKB, PAN, PPP, PSI, dan Partai Garuda.

Lalu, bagaimana head to head elektabilitas cagub antara Airin dan Andra Soni pada Pilkada Banten berdasarkan dua lembaga survei?

Survei Litbang Kompas

Berdasarkan survei Litbang Kompas yang digelar pada 15-20 Juni 2024, Airin menduduki peringkat teratas dengan elektabilitas sebesar 38,3 persen.

Sementara, di bawah Airin, ada mantan Gubernur Banten periode 2017-2022, Wahidin Halim.

Adapun raihan Wahidin Halim terpaut jauh dengan Airin, yaitu mengantongi 18,1 persen suara.

Lalu elektabilitas Airin disusul oleh mantan Gubernur Banten periode 2015-2017, Rano Karno, yang kini justru akan mencalonkan diri sebagai cawagub Pilkada Jakarta bersama dengan Pramono Anung.

Rano Karno meraih 16,5 persen suara dan berada di peringkat ketiga.

Namun, dalam survei Litbang Kompas ini, nama Andra Soni tidak dimasukan.

Justru, tercantum nama pendamping Andra Soni, yaitu Dimyati dengan raihan elektabilitas sebesar 2,7 persen.

Selengkapnya berikut daftar elektabilitas cagub di Pilkada Banten versi Litbang Kompas:

Airin Rachmi Diany: 38,3 persen

Wahidin Halim: 18,1 persen

Rano Karno: 16,5 persen

Arif Wismansyah: 6,9 persen

Irna Narulita: 3,7 persen

Iti Octavia Jayabaya: 3,7 persen

Achmad Dimyati Natakusumah: 2,7 persen

Ahhmed Zaki Iskandar: 2,7 persen

Tidak tahu/tidak jawab: 7,4 persen

Adapun survei yang dilakukan Litbang Kompas melibatkan 400 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di Provinsi Banten.

Survei dilakukan dengan wawancara dan memiliki margin of error kurang lebih 4,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.


Lembaga Survei Indonesia (LSI)

Elektabilitas Airin lagi-lagi unggul berdasarkan survei yang dilakukan Lembaga Survei Indonesia (LSI).

Tak hanya dari segi elektabilitas, Airin juga unggul dari segi popularitas.

"Menurut data survei LSI, Airin unggul di semua simulasi," ujar peneliti LSI, Muhammad Adib, melalui keterangan tertulis kepada wartawan, Rabu (21/8/2024).

Data survei LSI menunjukkan jika head to head dengan Andra Soni, kandidat calon gubernur dari Partai Gerindra, elektabilitas Airin mencapai 77,3 persen.

Elektabilitas Andra sekitar 10 persen, dan yang belum menentukan pilihan 12,7 persen.

Sementara data simulasi jika berpasangan dan head to head melawan pasangan bakal calon Andra Soni-Dimyati Natakusumah dengan duet Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi, data elektabilitas pasangan ini mencapai 73,7 persen.

Elektabilitas Andra-Dimyati ada di kisaran 12,2 persen, dan yang belum menentukan pilihan 14,1 persen.

Survei dilakukan pada 27 Juli-4 Agustus 2024 dengan metodologi survei tatap muka.

Sementara responden yang terlibat dalam survei sejumlah 800 orang dengan menggunakan pola random sampling dan memiliki margin of error kurang lebih 3,5 persen serta tingkat kepercayaan 95 persen.

Keunggulan Airin yang tinggi tidak lepas kinerja dan prestasi Airin saat menjadi Walikota Tangerang Selatan.

Selain itu, sosialisasi Airin sebagai cagub juga berhasil meningkatkan popularitasnya.

Popularitas Airin mencapai 92,7 persen dan disukai sebanyak 89,0 persen.

Airin dikenal melalui berbagai media baik media massa, media sosial maupun media sosialisasi lainnya.

Warga Banten yang mengaku pernah melihat spanduk atau baliho Airin sebanyak 70,9 persen.

Perihal skema kotak kosong dalam pilkada, Adib menilai tidak sehat untuk iklim demokrasi. Sebab dengan skema kotak kosong, masyarakat sebetulnya tidak diberikan pilihan untuk pemimpin mereka ke depan.

“Dengan adanya dua atau lebih kandidat, publik lalu memiliki pilihan dan bisa membandingkan gagasan dan program yang diusung oleh masing-masing kandidat,” katanya.

Sumber: Tribunnews 
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita