Anies Tak Lagi Diprioritaskan, PKS Tergiur Tawaran KIM, Dampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta

Anies Tak Lagi Diprioritaskan, PKS Tergiur Tawaran KIM, Dampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta

Gelora News
facebook twitter whatsapp
Anies Tak Lagi Diprioritaskan, PKS Tergiur Tawaran KIM, Dampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta

GELORA.CO -
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bakal meninggalkan Anies Baswedan dan merapat ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) pada Pemilihan Gubernur Jakarta 2024.

Saat ini, PKS tak lagi menganggap Anies Baswedan sosok yang diprioritaskan di Pilkada 2024.

Hal ini diungkapkan Juru Bicara PKS Muhammad Kholid yang menyebut partainya kini serius mempertimbangkan bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Keputusan ini diambil usai Anies dinilai gagal memenuhi target PKS untuk bisa mencari rekan koalisi hingga 4 Agustus 2024 lalu.

Kegagalan ini pun menyebabkan duet Anies Baswedan-Sohibul Iman (AMAN) terancam gagal berlayar.

“Ketika tenggat waktu 4 Agustus itu sudah lewat, maka opsi kedua ini yang akan kami kaji, kami bahas, dan kami perdalam. Itulah kemudian pimpinan kami berkomunikasi dengan pimpinan partai politik lain, termasuk KIM,” ucapnya di Kantor DPP PKS, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Sabtu (10/8/2024).

“Sekarang kami mendalami komunikasi di opsi kedua ini. Lebih mendalami opsi kedua ini dengan pimpinan KIM,” tambahnya menjelaskan.

Kholid menyebut, keputusan ini diambil lantaran PKS ingin mendorong kadernya maju di Pilkada Jakarta 2024.

Sebab, PKS merupakan partai pemenang pemilu di Jakarta dengan jumlah suara di Pileg DPRD DKI mencapai satu juta lebih. 

“Keputusan kami tidak berubah sejak awal, karena aspirasi dari mandat warga Jakarta tertinggi itu PKS, karena kami pemenang pemilu, maka PKS memutuskan kadernya untuk maju sebagai cagub atau cawagub,” tuturnya.

Meski kini menomor duakan Anies Baswedan, Kholid menyebut, PKS masih terus menjalin komunikasi dengan eks Gubernur DKI Jakarta itu.

“Rekomendasi kerangka kerja tadi, terkait pasangan AMAN memang berakhir sampai 4 Agustus, tetapi sampai detik ini kami juga masih membangun komunikasi dengan mas Anies,” kata dia.

Sumber: tribunnews
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita