PDIP Sedang Diobok-obok, Megawati Geram: Mau Ambil Saya, Enggak Berani

PDIP Sedang Diobok-obok, Megawati Geram: Mau Ambil Saya, Enggak Berani

Gelora News
facebook twitter whatsapp
PDIP Sedang Diobok-obok, Megawati Geram: Mau Ambil Saya, Enggak Berani

GELORA.CO -
Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri meyakini bahwa partainya tengah diobok-obok oleh pihak tertentu. Salah satu tandanya menurutnya adalah  kemungkinan penangkapan Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto.

Megawati mengatakan pihak yang ingin menggangu partainya tidak berani langsung berhadap dengan dirinya. Ia meyakini inilah yang menjadi alasan bahwa orang-orang didekatnyalah yang menjadi sasaran.

"Mau ambil saya enggak berani, jadi sasarannya di keliling saya," katanya saat menjadi pembicara utama di musyawarah kerja nasional (Mukernas) Partai Perindo di iNews Tower, Jakarta Pusat, Selasa (30/7/2024).

Megawati juga mengingatkan bahwa tidak ada kekuasaan yang abadi, dan mengisahkan pengalamannya dipanggil oleh kepolisian pada masa Orde Baru. 

"Saya ditanya kenapa ibu seneng teriak merdeka? Itu untuk menunjukkan kepada generasi muda, boleh dibilang buta sejarah, sebelum kemerdekaan, Bapak, Ibu, Kakek saya dan sebagainya mereka ikut berkiprah sebagai pejuang untuk kemerdekaan kita," kata Megawati.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto kerap didera masalah hukum. Pada awal Juni lalu, dia sempat dipanggil oleh Polda Metro Jaya atas dugaan tindak pidana penyebaran berita bohong.

Selain itu, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) juga memanggil Hasto untuk dimintai keterangan terkait kasus dugaan suap penetapan anggota DPR 2019-2024 dengan tersangka Harun Masiku.

Baca Juga: Semakin Konkret Dukungan PDIP untuk Anies Maju Pilkada DKI Jakarta

Terbaru, KPK memanggil Hasto untuk dimintai keterangan dalam kasus suap proyek jalur kereta Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (DJKA Kemenhub).
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita