Ini Sosok Pelaku Anak Perempuan yang Tega Bunuh Ayah Kandungnya Sat Tengah Mencari Nafkah di Jakarta Timur, Ternyata Bergaya...

Ini Sosok Pelaku Anak Perempuan yang Tega Bunuh Ayah Kandungnya Sat Tengah Mencari Nafkah di Jakarta Timur, Ternyata Bergaya...

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO  - Entah apa yang merasuki anak perempuan berinisial KS yang dengan sadisnya membunuh ayah kandungnya selaku pedagang perabotan rumah tangga di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur. 

Kini sang pelaku pun telah digelandang oleh Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. 

Usai penangkapan tersebut, tersebar foto sosok dari pelaku yang diketahui masih berstatus di bawah umur tersebut. Tim tvOnenews.com turut mendapati foto pelaku pembunuhan itu melalui pesan berantai aplikasi WhatsApp. 

Didapati, pelaku dengan gaya ribut terurai itu hanya tertunduk lesuh saat digiring ke Mapolda Metro Jaya. 

Saat digiring ke Mapolda Metro Jaya, pelaku masih mengenakan pakaian bermainnya berupa Kasi berwarna hitam dan celana panjang hitam dengan robek pada bagian kedua lututnya. 

Kini kepolisian tengah melakukan pendalaman terkait aksi sadisnya yang membunuh sang ayah saat tengah mencari nafkah untuknya. 

Bukan Dua Orang, Ini Jumlah Pelaku Sesungguhnya Pembunuh Ayah Kandung di Jakarta Timur Polda Metro Jaya membeberkan jumlah pelaku sebenarnya aksi pembunuhan seorang pedagang perabotan rumah tangga dengan jasad ditemukan dalam kondisi mengenaskan di dalam tokonya kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur. 

Awalnya, Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Nicolas Ary Lilipaly menyebut jika polisi telah menangkap dua pelaku pembunuhan terhadap seorang pedagang perabotan rumah tangga itu. 

Nicolas mengatakan dua pelaku pembunuhan tersebut merupakan anak kandung dari korban. Bahkan didapati kedua anak pelaku pembunuhan itu masih berstatus di bawah umur. "Sudah ditangkap (pelaku-red) keluarga sendiri. 

2 orang anak remaja putri bernama K (17 tahun) dan P (16 tahun). Anak kandung," kata Nicolas kepada awak media saat dikonfirmasi, Jakarta, Minggu (22/6/2024). Nicolas menuturkan kedua pelaku ditangkap saat berada di kediamannya pada Sabtu (22/6/2024) sore.

 Menurutnya kedua pelaku tega menghabisi nyawa ayah kandungnya itu menggunakan senjata tajam (sajam) jenis pisau. "Korban ditusuk menggunakan pisau," kata Nicolas. Usai ditangkap, kepolisian pun secara perlahan melakukan pemeriksaan secara intensif terhadap kedua pelaku. 

Didapati motif kedua pelaku nekad menghabisi nyawa ayah kandungnya sendiri ditengarai sakit hati. "Modusnya sakit hati terhadap korban karena pelaku dimarahin oleh korban," ungkapnya. 

Jumlah Pelaku Sebenarnya Aksi Pembunuhan Ayah Kandung di Jakarta Timur. Usut punya usut, pelaku pembunuhan tersebut dilakukan penangkapan oleh Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya. 

Hal itu disampaikan oleh Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro, AKBP Titus Yudho Uly. "Karena dari awal kami yang menangkap dan memeriksa," kata Titus saat dikonfirmasi awak media, Jakarta, Senin (24/6/2024). 

Titus menuturkan saat itu pula pihaknya melakukan pendalaman terkait aaksi pembunuhan anak terhadap ayah kandungnya. 

Didapati jika pelaku hanya berjumlah satu orang dalam aksi melakukan pembunuhan tersebut. 

"Sesuai dengan fakta penyidikan pelaku hanya 1 orang. Pelaku pembunuhan berinisial KS, ditangkap di Kelurahan Pondok Bambu, Kecạmatan Duren Sawit, Jakarta Timur. (Pelaku-red) anak kandung,," ungkapnya. 

Sebelumnya diberitakan, seorang pedagang toko perabotan rumah tangga ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan di dalam rukonya kawasan Kanal Banjir Timur (KBT), Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur. 

Temuan jasad pedagang toko perabotan itu pun viral melalui unggahan video yang tersebar pada sejumlah akun media sosial (medsos) instagram @merekamjakarta.

 Dalam video yang viral itu, terlihat petugas PMI tengah mengevakuasi jasad pria tersebut dari dalam rukonya. 

Dalam unggahannya akun instagram tersebut turut memberikan deskripsi terkait temuan jasd pria itu. "Seorang pedagang toko perabotan rumah tangga bernama Safri ditemukan tewas dengan sejumlah luka tusuk di dalam tokonya," tulis deskripsi akun instagram tersebut dikutip pada Minggu (23/6/2024).

 "Safri mengalami luka dibagian perut yang diduga akibat tusukan benda tajam," sambungnya. 

Sementara itu, Kapolsek Duren Sawit, Kompol Sutikno mengkonfirmasi video viral terkait pedagang toko perabotan rumah tangga yang ditemukan tewas dengan sejumlah lus tusuk tersebut. Menurutnya pihaknya tengah melakukan proses penyelidikan terkait temuan jasad pria penuh luas tusuk itu di Jakarta Timur.

 "Kami sedang giat penyelidikan, gabungan Tim Opsnal Polsek Duren Sawit, Tim Opsnal Polres Metro Jaktim, Tim Jatanras Polda," kata Sutikno saat dikonfirmasi awak Media, Jakarta, Minggu (23/6/2024


Sumber: tvOne
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita