Terungkap! Ini Identitas Korban Jatuhnya Pesawat TecnamP2006T di Kawasan BSD

Terungkap! Ini Identitas Korban Jatuhnya Pesawat TecnamP2006T di Kawasan BSD

Gelora News
facebook twitter whatsapp
Terungkap! Ini Identitas Korban Jatuhnya Pesawat TecnamP2006T di Kawasan BSD

GELORA.CO -
  Tiga identitas korban jatuhnya pesawat TecnamP2006T akhirnya diungkap.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan ketiganya adalah pilot, penumpang dan engineering.

"Iya benar," katanya kepada awak media, Minggu 19 Mei 2024.

Berikut identitas ketiga korban yang telah dibawa ke RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur.

1. Pulung Darmawan, Semarang, 10 Sep 1985, alamat Dusun Jetak Rt. 094/02 Ds. Duren, Kec. Bandungan, Semarang.

2. MAYOR (Purn) SUWANDA.

3. Enginer Farid.

Sementara, tiga jasad korban jatuhnya pesawat TecnamP2006T telah diterima pihak Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur.

Kepala Rumah Sakit (Karumkit) RS Polri Kramatjati, Brigjen Pol Hariyanto mengatakan pihaknya telah menerima tiga jasad tersebut.

"Kami baru menerima tiga body bag dari  TKP BSD," bebernya.

Pihaknya masih menunggu surat permintaan autopsi dari penyidik.

"Masih menunggu permintaan penyidik untuk autopsi dan atau identifikasi," ujarnya.

"Pemeriksaan menunggu permintaan dari penyidik, kita tunggu ya," tambahnya.

Sebelumnya, tiga korban tewas jatuhnya Pesawat TecnamP2006T di Tangerang Selatan berhasil dievakuasi tim SAR gabungan.

Humas Basarnas, Ramli Prasetyo mengatakan ketiganya dibawa ke RS Polri Kramatjati.

"Tiga korban pesawat jatuh berhasil dievakuasi hingga pukul 16.46 WIB," paparnya.

"Dibawa ke RS Kramat Jati," lanjutnya.

Sementara, pesawat latih jenis TecnamP2006T yang jatuh di sekitaran Lapangan Sunburst, BSD, Tangerang Selatan diawaki tiga orang.

Juru Bicara Kementerian Perhubungan, Adita Irawati mengatakan tiga awak itu masih dievakuasi.

"Pesawat PK-IFP dengan tiga orang onboard, satu penerbang, satu engineer dan satu penumpang," katanya kepada awak media, Minggu 19 Mei 2024.

"Dan saat ini masih dalam proses evakuasi di lokasi," lanjutnya. []
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita