Profil Andika Mahardika, Anak Bupati Indramayu Nina Agustina dan Cucu Kapolri Era Megawati

Profil Andika Mahardika, Anak Bupati Indramayu Nina Agustina dan Cucu Kapolri Era Megawati

Gelora News
facebook twitter whatsapp
Profil Andika Mahardika, Anak Bupati Indramayu Nina Agustina dan Cucu Kapolri Era Megawati

GELORA.CO -
Profil dan biodata Andika Mahardika Ramadhan, anak Bupati Indramayu Nina Agustina dan cucu Jenderal Polisi (Purn.) Dai Bachtiar, Kapolri era Presiden Megawati.

Nama Andika Mahardika Ramadhan mencuat beberapa waktu terakhir karena dikaitkan dengan kasus pembunuhan Vina Cirebon.

Andika Mahardika Ramadhan memiliki nama yang mirip dengan salah satu nama DPO (Daftar Pencarian Orang) kasus pembunuhan Vina Cirebon yang hingga kini tidak diketahui wajahnya.

Dalam poster DPO yang dikeluarkan pihak kepolisian, ada 3 nama yang menjadi buronan dalam kasus pembunuhan Vina Cirebon.

Ketiga nama tersebut adalah Pegi alias Perong, Andi dan Dani. Terbaru Pegi telah ditangkap oleh pihak kepolisian di Bandung.

Nama Andika Mahardika Ramadhan disebut mirip dengan Andi, salah satu DPO dalam kasus tersebut.

Seperti diketahui, kasus pembunuhan Vina Cirebon kembali mencuat setelah diangkat menjadi film layar lebar.

Kini Andika Mahardika Ramadhan menjadi sorotan.

Berdasarkan penelusuran TribunBengkulu.com, bahkan sejumlah warganet meminta klarifikasi dari Bupati Indramayu Nina Agustina melalui akun instagram resminya.

Lantas siapa sebenarnya Andika Mahardika Ramadhan?

Melansir dari berbagai sumber, berikut profil dan biodata Andika Mahardika Ramadhan.

Andika Mahardika Ramadhan adalah putra dari Nina Agustina dan Erwin Purnawa.

Nina Agustina adalah Bupati Indramayu periode 2021-2024 yang saat ini masih menjabat.

Menariknya, ternyata Nina Agustina adalah anak dari Jenderal (Purn.) Dai Bachtiar yang merupakan Kapolri Era Megawati.

Jenderal (Purn.) Dai Bachtiar menjabat dari 29 November 2021 hingga 7 Juli 2005.

Andika Mahardika Ramadhan juga keponakan dari Brigjen Pol Adi Vivid Agustiadi Bachtiar yang merupakan Kapolres Cirebon saat kasus pembunuhan Vina Cirebon bergulir pada tahun 2016.

Berdasarkan informasi terakhir, Andika Mahardika Ramadhan saat ini merupakan perwira polisi dengan pangkat Inspektur Dua.

Hal itu terlihat dari salah satu unggahan di Instagram Nina Agustina dan Pemkab Indramayu yang menampilkan saat kelulusan Andika Mahardika Ramadhan pada tahun 2022.

Dalam poster ucapan selamat tersebut tertulis, "Selamat dan Sukses atas pelantikan Ipda Andika Mahardika Ramadhan, S.Tr.K"

"Putra Bupati Indramayu, Hj. Nina Agustina, S.H., M.H, C.RA"

Dengan demikian, Andika Mahardika Ramadhan menjadi generasi polisi di keluarga Dai Bachtiar.

Poster atas wisudanya putra Bupati Indramayu Nina Agustina, Ipda Andika Mahardika Ramadhan.
Poster atas wisudanya putra Bupati Indramayu Nina Agustina, Ipda Andika Mahardika Ramadhan.

Profil Andika Mahardika Ramadhan


Nama: Andika Mahardika Ramadhan

Orang tua:
- Ayah: Erwin Purnama
- Ibu: Nina Agustina

Kakek: Dai Bachtiar
Nenek: Ida Yulianti

Karir: Perwira Polisi
Pangkat: Inspektur Dua
Instagram: @Andikamhrdka

Profil Nina Agustina (Ibu Andika Mahardika Ramadhan)


Nina Agustina adalah Bupati Indramayu perideo 2021-2024. Ia dilantik sebagai Bupati Indramayu pada 26 Februari 2021.

Nina dan Lucky dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati setelah keduanya memenangi Pilkada Indramayu pada 2020 dengan perolehan suara sebesar 36,76 persen atau sebanyak 313.768 pemilih.

Pasangan yang diusung PDIP, Gerindra dan NasDem ini mengalahkan tiga calon lainnya.

Adapun Nina Agustina merupakan putri sulung dari Jenderal Polisi (Purn.) Dai Backtiar yang pernah menjadi Kapolri di era Presiden Megawati Soekarnoputri.

Mengutip TribunnesWiki, Dai Bachtiar menjabat sebagai Kapolri pada 2001 hingga 2005.

Nina merupakan kader PDIP.

Ia lahir di Purwodadi, 17 Agustus 1973 atau saat ini berusia 50 tahun.

Ia memiliki suami bernama Erwin Purnama dan telah dikarunia tiga anak.

Setelah tamat dari SMAN 1 Klaten, Nina melanjutkan kuliah S1 di Universitas Negeri Veteran Jakarta pada 1992.

Ia juga menyandang gelar S2 dari kampus yang sama.

Adapun sebelum menjadi Bupati Indramatu, Nina telah mengelola usaha.

Ia pernah menjadi Direktur dan Komisaris CV Dinda Abadi pada 2009.

Berikut ini pengalaman kerja Nina Agustina:

- Direktur CV. Dinda Abadi (2009-sekarang)

- Komisaris PT. Dinda Abadi (2009-sekarang)

- Direktur Utama PT. Delta Buana Pratama (2013-sekarang)

- Ketua Yayasan Dai An Nur, Losarang Indramayu (2017-sekarang)

- Managing Partner di NDB Law Firm & Partners (2018-sekarang

Organisasi


- Ketua Bidang Hukum di DPP PDI Perjuangan Bidang Kelautan Perikanan dan Nelayan Tahun 2016 sampai dengan sekarang.

- Bendahara Umum di DPP Gerakan Nelayan dan Tani Tahun 2016 sampai dengan sekarang.

- Sekertaris Jenderal (Sekjen) di Indonesian Korean Friendship Association (IKFA) Tahun 2019 sampai dengan sekarang.

Profil Paman Andika Mahardika Ramadhan, Brigjen Pol Adi Vivid Agustiadi Bachtiar


Brigjen. Pol. Adi Vivid Agustiadi Bachtiar saat ini menjabat sebagai Wakil Kapolda (Wakapolda) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Brigjen Adi Vivid merupakan putra dari mantan Kapolri era Presiden Megawati Soekarnoputri, Jenderal Pol (purn) Da'i Bachtiar.

Sebelumnya, Adi Vivid menjabat sebagai Direktur Tindak Pidana Siber (Dirtipidsiber) Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri.

Sosok jenderal polisi termuda ini juga pernah menjadi ajudan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada tahun 2019 silam.

Pria kelahiran 2 Agustus 1977 ini adalah lulusan Akpol 1998 yang berpengalaman dalam bidang reserse.

Berikut riwayat jabatannya, dikutip dari Wikipedia:

- Pamapta II Polres Cimahi Polda Jabar;

- Kanit Curanmor Satreskrim Polres Cimahi Polda Jabar;

- Kanit Patwal Satlantas Polres Bandung Barat Polda Jabar;

- Wakapolsek Bandung Wetan Polres Bandung tengah Polda Jabar;

- Kapolsek Padalarang Polres Cimahi Polda Jabar;

- Kapolsektif Majalaya Polres Cimahi Polda Jabar;

- Kapolsekta Wonokromo Polresta Surabaya Selatan Polda Jatim;

- Kasat Reskrim Polres KPPP Tanjung Perak Polda Jatim;

- Kanit Moneter Perbankan Subdit Ekonomi Polda Jatim;

- Kanit Ekspor Impor Subdit Ekonomi Ditreskrimsus Polda Jatim;

- Kasat Binmas Polreta Bekasi Kota;

- Kapolsek Metro Taman Sari Polrestro Jakarta Barat Polda Metro Jaya;

- Kasubdit Sumdaling Ditreskrimsus Polda Metro Jaya;

- Kasubdit Indag Ditreskrimsus Polda Metro Jaya (2016);

- Kapolres Tegal Polda Jateng (2016);

- Kapolres Cirebon Kota Polda Jabar (2016);

- Wakapolres Metro Jakarta Utara Polda Metro Jaya (2018);

- Pamen SSDM Polri (Penugasan di Setmilpres Kemsetneg sebagai Ajudan Presiden RI) (2019);

- Dirtipidsiber Bareskrim Polri (2022).

Profil Jenderal Polisi (Purn.) Dai Bachtiar


Jenderal Polisi (Purn.) Da'i Bachtiar adalah mantan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) tahun 2001-2005.

Purnawirawan Polri ini juga sempat menjadi Duta Besar Indonesia untuk Malaysia pada tahun 2008 hingga 2012.

Jenderal Polisi (Purn.) Da'i Bachtiar adalah mantan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) tahun 2001-2005.

Purnawirawan Polri ini juga sempat menjadi Duta Besar Indonesia untuk Malaysia pada tahun 2008 hingga 2012.

Da'i Bachtiar lahir di Indramayu, Jawa Barat, pada 25 Januari 1950.

Ia memiliki istri bernama Ida Yulianti.

Pasangan ini dikaruniai tiga orang anak yang bernama Nina Agustina Bachtiar, Dini Agustini Bachtiar, dan Kombes Pol. Adi Vivid Agustiadi Bachtiar.

Jenderal Da’i Bachtiar adalah lulusan Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI) tahun 1972.

Info Pribadi


Nama: Da'i Bachtiar

Tempat dan Tanggal Lahir: Indramayu, Jawa Barat, 25 Januari 1950

Agama: Islam

Profesi: Purnawirawan Polri

Pangkat Terakhir: Jenderal

Istri: Ida Yulianti

Anak: 3

Lulusan AKABRI: 1972

Berikut riwayat pendidikannya:


- AKABRI (1972)

- PTIK (1980)

- Sespim Pol (1987)

- Suspansen Serse (1990)

- Sesko ABRI (1996)

Karir Jenderal Polisi Dai Bachtiar


Karier Jenderal Dai Bachtiar sudah malang melintang di dalam kepolisian tanah air.

Berbagai jabatan strategis sudah pernah dia emban, mulai dari Kapolres, Kapolda, hingga menjadi Kapolri.

Jenderal Da’i tercatat pernah menjadi Kapolres Blora (1987-1989), Kapolres Boyolali (1989-1990), Kapolres Klaten (1990-1992), dan Kapoltabes Ujungpandang (1992-1993).

Ia juga pernah mengemban jabatan sebagai Kadit Serse Polda Nusra (1995-1996), Wakapolda Sultra (1996-1997), Tenaga Ahli Tkt II, SAHLI Kapolri Bidang Sospol (1997-1998), dan Kadispen Polri (1998).

Pada tahun 1998 hingga 2000, Dai menduduki posisi sebagai Dan Korserse Polri.

Kemudian pada tahun 2000, ia mengemban amanat untuk jabat Kapolda Jawa Timur.

Pada tahun 2000-2001, Dai Bachtiar menjabat Gubernur Akpol.

Lalu, pada tahun 2001, Da'i berhasil menjadi Kapolri.

Saat menjadi Kapolri, dia pernah mengungkap kasus Bom Bali dengan menangkap tersangka pengebom Amrozi.

Pada era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Da’i Bachtiar dipercaya untuk menjadi Duta Besar RI untuk Malaysia mulai tahun 2008 hingga 2012. (**)

Sumber: tribunnews
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita