GELORA.CO - Randy Alam pernah menjadi perbincangan ketika memutuskan untuk keluar dari zona nyaman tempatnya bekerja.
Belasan tahun bekerja di Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak, ia memutuskan hengkang meski telah mendapat gaji belasan juta.
Gaji yang besar disertai dengan tunjangan kinerja nyatanya tak membuat dirinya berpuas diri menyandang titel PNS.
"Selama 13 tahun jadi PNS di Direktorat Jenderal Pajak dengan gaji terakhir Rp15 juta perbulan (gaji pokok Rp3 juta, tukin/tunjangan kinerja Rp12 juta per bulan)," tulisnya di akun TikTok pribadinya @koki.geprek.
Berita tentang hengkangnya dari dunia kedinasan DJP rupanya menjadi berita viral. Hal itu karena pasca resign, ia memilih untuk menggeluti bisnis ayam geprek.
Ia pun kerap membagikan resep membuat ayam geprek anti gagal yang dilakukan secara streaming dalam aplikasi TikTok.
Alasan terungkap
Lebih lanjut, pria asal Kutawaringin, Kalimantan Tengah ini pernah mengaku bosan dan jenuh dengan pekerjaan kantoran.
Sehingga dengan penuh pertimbangan sebelumnya, ia pun mantap keluar dan menggeluti bisnis barunya.
"Terlihat keren dan berwibawa karena PNS admalah impian sebagian orang. Tiba-tiba ada rasa jenuh dan pengen mencari sebuah tantangan baru," ujarnya.
"Sambil mikir Hingga pada akhirnya ia resmi meninggalkan pekerjaannya. "Dengan mengucap bismillah, saya putuskan cabut dari PNS dirjen pajak dan meninggalkan gaji Rp15 juta per bulan."
Ia pun memilih melakoni pekerjaan barunya yaitu seorang live streamer TikTok. Ia membagikan tips dan trik membuat ayam geprek anti gagal di akun @koki.geprek.
Hal ini pun menarik perhatian netizen. Tak sedikit yang mencoba menerka alasan lain di balik hengkangnya dari dunia pajak.
"Beliau keknya dah tau hukum kerja pajak," ujar akun @akunatnat.
"Hidup bebas dan gak terikat waktu itu sangatlah nyaman," jawab Randy Alam.
"Gue sih mikirnya abang ini ngga mau dimutasi jauh dari keluarga. menyenangkan dekat dengan anak, istri dan orang tua," komentar akun @tiktok987**.
"Sebenarnya kamu benar bro, cuma hal ini aku gak mau terlalu ekspos," jawab Randy alam.***
Sumber: hops