Cerita Vina Tak Bisa Masuk 'Pintu' karena Behel, Rambut Sambung dan Softlens Belum Dicabut

Cerita Vina Tak Bisa Masuk 'Pintu' karena Behel, Rambut Sambung dan Softlens Belum Dicabut

Gelora News
facebook twitter whatsapp
Cerita Vina Tak Bisa Masuk Alam Barzah karena Behel, Rambut Sambung dan Softlens Belum Dicabut

GELORA.CO -
Ayah Vina menyebut anaknya belum bisa masuk ke dalam pintu. 

Hal ini diungkapkan ayah Vina ketika diundang di podcast Denny Sumargo berjudul Kasus Vina Cirebon Keluarga Ungkap Cerita Sebenarnya! 8 Tahun Berlalu Pelaku Masih Ada yang Bebas! yang diunggah pada Selasa (14/5/2024). 

Ayah Vina mengetahui hal ini ketika Vina merasuki Linda—sahabat Vina—untuk kedua kalinya setelah sebelumnya pernah merasuki dan rekamannya viral di media sosial. 

Vina merasuki Linda untuk kedua kalinya karena tahu ibu Vina sudah pulang dari Malaysia.

“Vina datang lagi (merasuki Linda) pas ibu datang. Kami ditelepon lagi sama kakak Linda. Padahal posisinya enggak ada yang tahu kalau ibu pulang (ke Cirebon dari Malaysia),” terang Marliyana kakak Vina. 

"Dipeluk. Mama. Dari jauh sudah manggil, ‘Mama, mama. Mama maafin Vina. Vina sakit tangannya’. Saya enggak bisa ngomong apa-apa. Cuma diam sambil nangis. ‘Ma tolong cari pelakunya’,” demikian cerita ibu Vina.  

Kemudian, beredar kabar jika tiga pelaku utama pindah ke luar negeri. 

Namun, Vina yang saat itu merasuki Linda mengatakan tiga dari delapan pelaku yang sudah ditangkap itu ada di Jakarta.  

“‘Kalau polisi enggak sanggup biar saya yang datengin' kata Vina. ‘Jangan. Kamu kan pakai tubuh orang (tubuh Linda). Biar di sini keluarga yang lakuin'. Akhirnya dia nurut. Dia ngerasa kayak benci banget sama orang (pelaku) itu,” ungkap kakak Vina. 

Setelah itu, Vina pun tidak pernah merasuki Linda lagi. Keluarga yakin Vina sudah tenang.

"Sudah di tempat yang tenang. Waktu behelnya belum dibuka, 'Mbak tolong saya. Mau masuk pintu enggak bisa dibuka pintunya. Ada behel sama rambut sambung, softlens'," timpal ayah Vina. 

Ayah Vina mengatakan akhirnya behel dan rambut sambung itu dicabut. Sementara itu, softlens tidak bisa diambil karena sudah hancur.

"Habis diambil (behel, rambut sambung dan softlens) enggak bilang apa-apa lagi. Sudah bisa masuk (ke pintu)," sambung ayah Vina.

Seperti diketahui, Vina merupakan korban pembunuhan yang dilakukan 11 pelaku di Cirebon pada 2016 silam.

Dari 11 pelaku itu 8 di antaranya telah mendapatkan hukuman. Sedangkan, 3 lainnya masih dalam pencarian. 

Vina dan kekasihnya—Eky—dibunuh disebut-sebut karena salah satu pelaku menyukai Vina dan Vina menolaknya.

Mulanya, kasus Vina ini disebut sebagai kecelakaan. Namun, akhirnya kasus ini terkuak menjadi kasus pembunuhan. 

Kasus ini pun kembali diungkit ke publik karena kisahnya difilmkan dalam film berjudul Vina: Sebelum 7 Hari.

Sumber: tvonetvone
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita