GELORA.CO -Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan mengatakan bahwa Habib Hasan bin Ja'far Assegaf meninggal dunia usai melaksanakan sholat duha pada Rabu (13/3) kemarin.
Tak hanya itu, ia juga wafat usai mengkhatamkan quran dalam keadaan tengah berpuasa Ramadhan.
"Kami meyakini almarhum wafat dalam keadaan husnul khatimah tidak ada sakit," ujarnya kepada wartawan usai bertakziah di Cilodong, Depok, Jawa Barat, Rabu (13/3) kemarin.
"Selesai menunaikan duha dan sedang puasa dan paginya mengkhatamkan quran bersama dengan murid-muridnya lalu berpulang begitu tenang," sambung Anies.
Baca Juga: Dituntut Hukuman Mati, Berikut Hal-hal yang Memberatkan Pembunuh Zidan Mahasiswa UI
Menurutnya, dakwah yang disampaikan Habib Hasan kepada anak muda amat dirasakan semua orang, khususnya anak-anak muda di Jakarta.
"Saya melihat apa yang beliau kerjakan, khususnya menjangkau anak anak muda di sekitarnya itu luar biasa," kata Anies kepada wartawan, Rabu (13/3).
"Tidak banyak yang bisa menjangkau anak-anak muda. Kalau menjangkau mereka yang sudah berumur, tua itu banyak yang mengerjakan, tapi yang bisa dakwah ke anak anak muda, itu beliau," sambungnya.
Oleh karenanya, ia meyakini bahwa apa yang telah dilakukan Habib Hasan bin Jafar Assegaf dapat membuat dirinya mendapatkan posisi yang baik di sisi Tuhan.
"Insya Allah itu semua menjadi teladan dan almarhum diangkat derajatnya di sisi Allah," tandas Anies.
Sebelumnya, pendiri sekaligus pimpinan Majelis Nurul Musthofa Habib Hasan bin Ja'far Assegaf dikabarkan meninggal dunia. Sang adik, Habib Abdullah bin Jafar Assegaf mengatakan bahwa Habib Hasan wafat setelah menunaikan ibadah sholat duha.
"Telah berpulang ke rahmatullah, Al Habib Hasan bin Jafar bin Umar Assegaf, Pimpinan Majelis Taklim Nurul Musthofa sehabis menunaikan sholat duha pukul 09.01 WIB," kata Habib Abdullah dalam keterangan resminya, Rabu (13/3).
Habib Abdullah mengatakan, jenazah Habib Hasan rencananya akan dimakamkan pada Kamis, 14 Maret 2024 selepas sholat dzuhur.
Sumber: jawapos