Viral Massa Kampanye Ganjar di Makassar Ngamuk Cuma Dapat Rp 10 Ribu, Jubir TPD Sulsel Buka Suara

Viral Massa Kampanye Ganjar di Makassar Ngamuk Cuma Dapat Rp 10 Ribu, Jubir TPD Sulsel Buka Suara

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO  - Beredar video massa kampanye Ganjar Pranowo di Makassar memprotes uang yang diterima untuk datang ke kampanye Capres no 3 tersebut. Tidak tinggal diam Jubir TPD Sulsel Ganjar-Mahfud juga angkat suara. 

"Kita tidak memakai namanya pendukung bayaran, yang datang kita tidak bayar. 

Jadi yang datang ini kita bisa tarik garis lurusnya, ini siapa ini? Itulah tadi saya bilang ini susupan pribadi atau susupan oleh apa hingga beredarnya video viral tersebut di media sosial, kita tidak mengerti, kita juga tidak mau menuduh dalam hal ini," ujar Juru Bicara TPD Ganjar-Mahfud Sulsel, Iqbal Arifin saat konferensi pers, Rabu (31/1/2024), Politisi PDIP Sulsel juga ini menyebut kampanye Ganjar sejak awal tidak pernah mengiming-imingi bayaran untuk peserta yang hadir. 

Apalagi, kampanye kemarin tersebut sekadar edukasi untuk pemilih tata cara mencoblos di Pemilu. 

Pihaknya juga menegaskan pembagian uang tunai tersebut semata pengganti transportasi BBM kepada relawan dan kader partai pengusung yang hadir. Panitia menyepakati voucher kupon 2 liter BBM dikonversi dengan uang Rp 20 ribu. 

"Jadi intinya ketika Ganjar kampanye, itu tidak mengiming-imingi pembayaran. Kampanye kemarin adalah kampanye edukatif menjelaskan kepada pemilih bahwa cara menusuk seperti ini.

 Sehingga yang kita hadirkan adalah relawan dan kader-kader partai pengusung," ungkap Iqbal Kemudian yang kita lakukan adalah pengganti transportasi bbm khusus relawan dan kader-kader partai pengusung dengan ketentuan 2 liter bensin untuk kendaraan motor, hanya karena tidak dapat di-cover oleh SPBU, makanya kita konversi. 

"Mungkin saja, ini orang datang dikasih lah, kita nggak ngerti juga, tiba-tiba dia angkat (di medsos) kenapa ini cuma Rp 10 ribu di kampanye Ganjar pranowo, sementara sebelumnya mereka juga massa datang di kampanye di Prabowo di kasih Rp 50 ribu, ada apa membandingkan itu?," imbuhya Iqbal.

 Adapun yang terjadi di berita itu tidak benar mau menuduh ini susupan dari siapa, kami menganggap yang hadir ini mungkin saja susupan secara pribadi karena kami di tim Ganjar baik pemenangan daerah maupun partai pengusung itu tidak pernah menjanjikan sesuatu Kendati demikian, TPD Ganjar-Mahfud memastikan tidak akan menempuh langkah hukum atas video viral tersebut. 

Pihaknya hanya ingin menyampaikan fakta di lapangan agar masyarakat tidak menerima informasi yang salah.

Sumber: tvOne
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita