Terkenal Sangar, Ternyata Hercules Hanya Bisa Disuruh-suruh oleh Dua Orang Ini, Siapa Mereka?

Terkenal Sangar, Ternyata Hercules Hanya Bisa Disuruh-suruh oleh Dua Orang Ini, Siapa Mereka?

Gelora News
facebook twitter whatsapp
Terkenal Sangar, Ternyata Hercules Hanya Bisa Disuruh-suruh oleh Dua Orang Ini, Siapa Mereka?


GELORA.CO -  Rosario de Marshall atau yang dikenal dengan sebutan Hercules, adalah salah satu preman yang namanya cukup melegenda di Indonesia. Maka tak heran, jika sosoknya begitu ditakuti sampai sekarang. 

Namun demikian, rupanya ada loh dua orang yang sanggup mengendalikan Hercules. 

Bahkan, mantan penguasa Tanah Abang itu memastikan, dirinya akan selalu siap menerima perintah ke dua orang itu. Lantas siapakah mereka? 

Dikutip dari tayangan Gus Miftah Official, pria yang saat ini dipercaya sebagai Ketua Umum Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) itu mengakui, bahwa dirinya punya banyak anak buah.

Itu sudah melekat ketika dirinya berkuasa di dunia hitam Tanah Abang, Jakarta Pusat, sejak tahun 90-an.  

"Saat saya jadi gelandangan (preman) itu daerah lembah hitam Jakarta itu kita kuasai semua ya, dan lumayan lah hampir ratusan lah tapi ini orang pemberani semua, siap mati semua," katanya.

"Kalau sekarang ini, (anak buah) kalau di total ya sejuta adalah, Jakarta, Banten, Jawa Barat. Itu pakai KTA (kartu tanda anggota)," sambungnya. 

Hercules kembali menegaskan, bahwa anak buahnya itu adalah orang-orang pilihan, yang siap berkorban.

"Ya kalau keadaan terpaksa kan ya apa boleh buat, siap mati," katanya.

Nah usut punya usut, rupanya Hercules mengakui, dirinya akan selalu siap jika diperintah oleh dua sosok ini. Ia mengakui, hanya kedua orang itulah yang bisa menyuruh-nyuruhnya. 

"Yang pertama Pak Menhan, Pak Prabowo Subianto, karena punya sejarah dengan saya. Nomor dua Abah Gus Miftah," katanya. 

Mendengar hal itu Gus Miftah pun sumringah. 

"Hayo macam-macam hajar kalian," canda Gus Miftah pada sejumlah jamaah yang menyaksikan keakraban mereka. 

Sumber: viva
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita