GELORA.CO - Ketua Umum NasDem, Surya Paloh menekankan pentingnya kejujuran dalam berdemokrasi di Pemilu 2024.
Hal itu disampaikan dalam agenda kampanye akbar yang dilakukan calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan di Sumatera Utara.
"Pesan moral kita adalah semua ini sedang dalam koridor demokrasi, negara kita negara demokrasi, tidak ada artinya jika kita memaksakan kehendak kalau itulah yang harus menjadi pemenang pada Pemilu nanti," kata Paloh pada wartawan di Lapangan Reformasi Deli Serdang, Sumatera Utara, Kamis (1/2).
Ia turut mengingatkan bahwa pada pesta demokrasi yang terjadi 5 tahun sekali tersebut harus dijalankan secara jujur dan adil serta tidak menyakiti pihak manapun.
"Bagaimanapun juga aturlah sedemikian rupa untuk tidak saling menyakiti, toh kita bertanding di antara kita yang sesama saudara, sesama anak bangsa," tuturnya.
"Pemilu itu hanya sekali dalam 5 tahun, tapi persaudaraan, hubungan, relasi kita kan setiap hari. Jangan gara-gara Pemilu jadi rusak semua," pungkasnya.
Surya Paloh Apresiasi Antusiasme Masyarakat di Kampanye Akbar Sumatera Utara
Ketua Umum NasDem, Surya Paloh mengapresiasi kehadiran ratusan ribu masyarakat yang menghadiri agenda kampanye akbar calon presiden yang diusungnya, Anies Baswedan.
"Saya pikir ini merupakan pertemuan yang terbesar sepanjang kampanye-kampanye yang sudah berlaku dan Insya Allah bertahan sampai akhir masa kampanye," kata Surya Paloh pada wartawan di Lapangan Reformasi Deli Serdang, Sumatera Utara, Kamis (1/2).
Ia turut yakin bahwa acara tersebut merupakan kampanye terbesar yang bisa dimobilisasi oleh partainya.
"Bagi NasDem saya pikir ini yang terbesar. Ratusan ribu lebih masyarakat yang hadir. Dan yang membesarkan hasil yaitu tingkat kemampuan daya tahan dari militansi diri mereka," puji Paloh.
"Sudah dari jam berapa acara ini berlangsung? Dari pagi, mereka tidak bergerak dari tempat ini. Mereka menunggu tokoh yang ingin mereka temui, baik calon presidennya, ketua umum partainya saya pikir ini modal perjuangan bagi partai ini," lanjutnya.
Lebih lanjut, dirinya positif tren tersebut akan terus berlanjut hingga Pemilu di tanggal 14 Februari mendatang
Sumber: Tribunnews