Hal itu guna menyampaikan dukungan terhadap penggunaan hak angket DPR tentang dugaan kecurangan Pemilu 2024, yang sebelumnya didorong oleh berbagai elemen masyarakat.
“Dan tuntutan pemakzulan terhadap Presiden Jokowi serta penolakan terhadap capres-cawapres hasil Pemilu curang,” kata Koordinator TPDI, Petrus Selestinus dalam keterangan resminya diterima KBA News.
Ia menyampaikan, dialog dengan pimpinan DPR direncanakan akan dilakukan pada pukul 13.00 WIB. “Tempat Gedung Nusantara III lantai 3 dilanjutkan dengan konferensi pers di Media Center DPR,” ujarnya.
Sebelumnya, Petrus juga sudah menyampaikan dukungan terhadap hal angket DPR tersebut.
Alasannya, karena tidak semua bentuk pelanggaran pemilu dan tidak semua pelaku serta korban pelanggaran pemilu/pilpres kasusnya dapat diselesaikan lewat Mahkamah Konstitusi (MK).
“Kecuali peserta pemilu yang secara limitatif ditetapkan oleh UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum,” ujar Petrus Selestinus.
Sumber: kba