Masa jabatan Jokowi akan lengser pada Oktober 2024.
Di sisa kepemimpinannya, tercatat sudah beberapa kali Jokowi me-reshuffle kabinet.
Tahun lalu Jokowi mendapuk Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan sebagai Menteri Perdagangan.
Kemudian Jokowi juga memboyong Ketua Pro Jokowi (ProJo) Budi Arie Setiadi menjadi Menteri Komunikasi dan Informasi.
Dan terbaru Jokowi baru saja melantik Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR).
Jokowi mengatakan reshuffle kabinet akan dilakukan jika memang dibutuhkan.
Kebetulan Jokowi mengangkat AHY sebagai Menteri ATR menyusul kekosongan di Kemenko Polhukam.
Menko Polhukam sebelumnya Mahfud MD mundur karena pencalonan wakil presiden 2024.
Jokowi pun melakukan perombakan di mana ia memilih Hadi Tjahjanto menjadi Menko Polhukam yang baru.
Presiden Ke-7 Republik Indonesia itu menegaskan membuka peluang reshuffle jika mendesak.
"Ya namanya kalau kebutuhan memang mengharuskan. Ya kenapa tidak?" kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Rabu 21 Februari 2024.
Sayangnya Jokowi enggan berkomentar lebih jauh terkait kapan dan Kementerian mana yang akan dirombak.
Menteri-menteri dari PDIP Mundur?
Isu hangat yang saat ini berkembang adalah soal rencana menteri-menteri dari Partai PDIP mundur.
Di antaranya ada Menteri PUPR RI Basuki Hadimuljono dan Menteri Sosial RI Tri Rismaharini.
Selain itu kedua orang itu, ada Menteri Keuangan RI Sri Mulyani yang juga dirumorkan akan mundur.
Baik Basuki dan Sri Mulyani sudah memberikan pernyataan jika mereka mengaku masih bekerja.
Basuki sempat mengatakan jika kondisi kabinet Jokowi tetap solid di tengah terpaan isu tersebut.
Sumber: disway