Dalam video berdurasi 2 menit 46 detik diunggah akun @anjarwati8253 terlihat ada empat pria memakai gamis dan sorban duduk di atas sofa.
Lantas salah seorang pria, yang mengaku kiai diduga bernama Fahmi, menyebut jika dirinya membolehkan siapa saja untuk ikut mengaji di tempat tersebut.
"Di sini bebas ya, ngaji siapa aja juga boleh gitu," kata pria tersebut.
Lantas dia juga mengatakan bahwa yang mengaji di tempat itu memiliki aturan yang sama. Yakni dibebaskan untuk melakukan hubungan suami istri, meski bukan suami atau istrinya.
"Dari aturan kita juga bisa sama, misalnya lain jenis juga bisa di sini. Dibebaskan. Kalau misalnya senang pada senang. Biarpun bukan suami istri, bebas. Kita yang penting suka sama suka gitu," katanya.
"Ya terserah, kalau misalnya namanya semua suami istri, kayak suami istri pergaulannya, misalnya di sini dibebaskan," sambungnya.
Bahkan dia juga membolehkan bertukar suami atau istri, asalkan saling suka. Kiai Fahmi itu juga mengklaim jika ajarannya tidak ada di agama lain.
"Masalah ada misalnya mau tukar pasangan pun boleh. Di sini, yang penting sih suka sama suami gitu intinya. Makanya di agama lain gak ada itu," terangnya.
"Kebebasan disini itu, boleh tuker-tukeran. Sama sama suka. Kalau tidak ada paksaan," sambungnya.
Dia juga meminta agar setiap orang tidak menyesal telah melakukan hubungan terlarang dengan suami atau istri orang lain.
"Makanya kalau misalnya kayak gini, jangan sampai nyesel," ujarnya.
Kiai Fahmi itu pun siap menjamin apapun yang dilakukan jemaahnya di tempat tersebut.
Bahkan ia juga membolehkan hubungan antara adik dan kakak, atau kakak dengan istri atau suami adiknya.
"Dunia akhirat saya yang jamin. Kalau ada saudara yang mau ngaji disini boleh. Misalnya situ sama adik, pingin sama dia silakan, gitu sama lakinya adik boleh. Silahkan aja udah," katanya.
Fahmi juga menyebut jika ada jemaahnya yang ingin menikahi perempuan, langsung dibawa ke tempat itu dan dia akan menikahkannya.
"Jadi buat santri-santriku sekalian. Jadi kalau misalnya situ mau berumah tangga, pingin kayak begini, tinggal bawa perempuannya, tidak perlu bertele-tele. Saya nikahkan. Gak perlu orang tua santri, kebebasan di sini gitu," katanya.
Dia mengklaim jika ajaran sesat demikian berasal dari leluhurnya. Yakni dari Allah SWT dan Kanjeng Nabi.
Di sisi lain, dalam video juga terlihat seorang pria disamping Kiai Fahmi, diduga santri tampak menggrayangi wanita bercadar. Mulai dari membuka cadar, hingga memegang bagian-bagian tubuhnya.
Sementara itu, di bagian belakang empat pria yang duduk di sofa itu tampak ada poster tulisan "Kyai Fahmi : metode terapi, ruqyah, bekam, totok pijat, dan menghilangkan segala mantra sihir".
Unggahan itu pun menuai beragam komentar dari warganet. Banyak netizen yang meminta agar segera diusut dan kiainya ditangkap.
Sumber: viva