“Saya sampaikan, berikan kewenangan total kepada penyelenggara pemilu, yaitu KPU untuk menuntaskan tugasnya,” kata Anies dalam konferensi pers, Rabu (14/2/2024) malam.
Anies menyebut, tugas KPU bukan sekedar menyelenggarakan, tapi menuntaskan perhitungan suara, hingga mengumumkan pemenang Pilpres. Hasil yang nantinya disampaikan oleh KPU diharapkan benar-benar merupakan aspirasi rakyat.
“Kami ingin tegaskan, saya adalah demokrat sejati, kami akan menghormati hasil yang dimunculkan dari aspirasi rakyat. Karena itu kemauan rakyat dan kita harus menghormati kemauan rakyat, kita harus menghargai keputusan rakyat, ini komitmen kami,” tuturnya.
Anies mengaku akan menerima keputusan resmi itu. Meski sejauh ini diketahui berdasarkan berbagai sumber, rivalnya, yakni paslon nomor urut 2 Prabowo-Gibran menempati posisi unggul dengan angka perolehan hingga 50 persenan. Ia mengaku akan berkomitmen untuk terus berada di barisan perubahan.
“Ingat perjuangan kita tidak berhenti malam ini, perjuangan kita tidak berhenti besok, perjuangan kita masih panjang. Dan saya ingatkan ketika KPU telah menetapkan hasilnya, maka kita hormati, kita hargai, kita bekerja keras untuk perubahan karena yang kekal hanya Allah SWT,” ujarnya.
Sumebr: republika