Massa aksi — yang sebagian mahasiswa memakai jaket almamater — membawa sejumlah spanduk hingga poster berisi kritikan terhadap pemerintah.
Antara lain berisi "Selamatkan Demokrasi, Adili Rezim Jokowi," "Pemilu Curang," "Aku Gamau Cucuku Dipimpin Jan Ethes," "Stop Politisasi Bansos," "Bansos Bukan Buat Pansos," dan lain sebagainya.
Titik kumpul aksi ini adalah di Bunderan UGM. Peserta aksi lalu melakukan long march ke pertigaan Gejayan yang jaraknya 2-3 km.
Gejayan Memanggil menyoroti kecurangan pemilu. Sehari sebelumnya, pada Minggu (11/2), desain kecurangan pemilu juga diungkap dalam film Dirty Vote.
"Praktik-praktik pemilu kotor dipertontonkan secara telanjang oleh Jokowi, para calon pemimpin, maupun partai-partai pengusung. Dengan turut serta menggandeng sejumlah tokoh masyarakat, mereka menipu hingga mengintimidasi rakyat," begitu seruannya.
Sumber: kumparan