GELORA.CO - Capres nomor urut 1, Anies Baswedan baru-baru ini mendapatkan hal tak mengenakan saat dirinya sedang melakukan live TikTok.
Anies mendapatkan sebuah ancaman akan ditembak oleh seorang netizen.
Diduga netizen tersebut merupakan warga Kalimantan Timur. Terkait ancaman terdebut, Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo ikut angkat bicara terkait ancaman pembunuhan yang diterima oleh Anies Baswedan.
Menurutnya hal tersebut seharusnya tidaj boleh terjadi, apalagi Indonesia merupakan negara yang demokratis.
"Ya kalau kita sudah punya demokrasi, jangan ngancem gitu. Biarkan rakyat bisa memilih dengan baik," ujar Ganjar kepada awak media, dikutip Sabtu (13/1/2024).
Ia mengatakan seharusnya rakyat dapat saling menjaga bukan malah memberikan ancaman.
Ganjar menegaskan bahwa jika ancaman itu terjadi karena debat Capres, ia meminta agar masyarakat dapat mengambil sisi baik dari adanya debat tersebut dalam menentukan pilihan presiden.
"Jadi kita mesti menjaga kalau mau demokratis. Jaga lah nilai-nilai demokrasi yang ada. Debat boleh-boleh saja tidak setuju pada kebijakan, tidak boleh black campaign, tapi negative campaign boleh. Itulah proses perdebatan," katanya.
Sumber: RMOL