Soekarno merupakan presiden pertama Indonesia yang lahir pada 6 Juni 1901 di Peleneh, Surabaya.
Selama menjabat sebagai Presiden Indonesia Soekarno berhasil mengangkat negara ini dari keterpurukan.
Namun, ada kisah yang menarik dibalik perjalan Soekarno dengan proses perjuangannya memerdekakan Indonesia.
Salah satunya adalah saat Seokarno dan Jenderal Soedirman terlibat pertengkaran yang cukup hebat.
Pertengkaran antara kedua tokoh bangsa ini terjadi saat Belanda kembali datang ke Indonesia dan melakukan infanteri ke Yogyakarta tahun 1948.
"Soedirman dan Soekarno sempat terlibat pertengkaran, hal ini terjadi karena adanya perbedaan pandangan antara keduanya saat Belanda melakukan infanteri ke Yogyakarta pada 1948," kata pengisi suara kanal YouTube @PojokHistory, seperti dikutip Hops.ID, Rabu, 10 Januari 2024.
Pada saat itu, Soekarno dan Soedirman memiliki perbedaan pendapat dalam mengahadapi Belanda yang kembali ingin menjajah Indonesia.
"Soedirman menginginkan perang total dengan Belanda, sementara Soekarno memilih untuk tertangkap agar mendapat perhatian dari dunia Internasional," ucap pengisi suara kanal YouTube @PojokHistory tersebut.
"Menurutnya jika ikut perang secara gerilya pasti akan tertangkap juga," sambungnya.
Kemudian setelah infanteri Belanda tersebut usai setelah dikalahkan oleh pasukan Jenderal Soedirman, Soekarno meminta Soeharto agar menjemput Soedirman di dalam hutan.
Pada saat itu, Soedirman melakukan perang gerilya melawan Belanda yang dipersenjatai dengan peralatan canggih.
Sementara itu, Soedirman dan pasukannya hanya memakai senjata seadanya yang mereka miliki.
Setelah dijemput oleh Soeharto, lalu Jenderal Soedirman menemui Soekarno di Gedung Agung.
Akan tetapi, saat tiba di Gedung Agung, Soedirman hanya duduk termenung karena masih marah kepada Soekarno.
Namun siapa sangka, Soekarno pada saat itu lantas menghampiri dan memeluk Jenderal Soedirman.
Sementara itu, Soeharto memerintah Frans Mendur untuk mengabdi momen tersebut.
Akan tetapi, momen itu terjadi begitu cepat, hingga Frans Mendur tidak sempat mengabadikan momen tersebut.
"Soekarno meminta agar momen tadi diulang dan menyuruh Soedirman mendekat padanya," pungkas pengisi suara kanal YouTube @PojokHistry itu.***
Sumber: hops