GELORA.CO - Calon Wakil Presiden nomor urut 3, Mahfud Md mengungkapkan dia akan mundur dari Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan di Kabinet Indonesia Maju (KIM). Mahfud sudah menunjukkan surat pengunduran diri di depan Pura Ulun Danu yang terletak di tengah Danau Tirta Gangga, Desa Swastika Buana, Kecamatan Seputih Banyak, Lampung Tengah.
Ternyata tempat ini punya makna khusus bagi Mahfud. Pura Ulun Danu merupakan tempat sakral bagi warga Hindu di Lampung yang menyimbolkan permulaan hingga purnatugas yang dilakoni umat manusia secara baik dan setia.
Hal itu sebagaimana diungkapkan Kepala Desa Swastika Buana, Made Rimbawan. Menurutnya, Pura Ulun Danu dijadikan tempat ritual masyarakat Hindu yang telah bermukim di Lampung sejak 1963 untuk meminta kesejahteraan.
Simbol Dewi Danu sebagai Ibu Umat Hindu menyiratkan perjuangan orang yang menjalankan tugas, dari permulaan hingga tuntas secara baik dan taat untuk masyarakat dan bangsa.
Ketika mendeklarasikan mundur dari Kabinet Jokowi, Mahfud didampingi Dewan Penasihat TPN Ganjar-Mahfud Yenny Wahid dan sejumlah perwakilan TPD. Mahfud lantas mengungkapkan alasannya mundur.
"Saya sangat menghindari konflik kepentingan dan intervensi politik," ungkap Mahfud, Rabu (31/1/2024).
Pada kesempatan tersebut, Mahfud juga bilang bahwa dia sudah mengemas seluruh barang dan telah siap keluar dari rumah dinas.
"Saya juga telah mengemas seluruh barang pribadi, dan telah siap keluar dari rumah dinas dan melepaskan seluruh fasilitas negara," imbuhnya.
Sumber: cnbc.