GELORA.CO -Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo tidak nampak dalam iklan kampanye PDI Perjuangan yang diunggah akun YouTube resmi milik partai berlambang banteng moncong putih itu pada 3 Januari 2024 lalu.
Dalam video iklan PDIP berdurasi 30 detik itu, yang nampak hanya Ketua DPP PDIP Puan Maharani hingga Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Sementara, capres yang diusung PDIP sendiri justru tidak nampak sedetik pun dalam video tersebut.
Tak ayal, video iklan kampanye PDIP tersebut menuai spekulasi politik.
Menurut Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah, PDIP seperti sedang ingin menunjukkan bahwa mereka tidak ingin "menguasai" capres berambut putih itu.
"Mungkin PDIP tidak ingin terkesan menguasai Ganjar, ia ditokohkan milik koalisi, bukan milik PDIP," ujar Dedi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (5/1).
Di sisi lain, pengamat politik jebolan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini menilai bahwa PDIP seperti sedang gamang dalam mendongkrak elektabilitas Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.
Pasalnya, dalam sejumlah lembaga survei nasional, elektabilitas mantan Gubernur Jawa Tengah itu merosot.
"Sehingga PDIP mengira jika memperlihatkan Ganjar dalam iklan dikhawatirkan semakin menurunkan elektabilitas," kata Dedi Kurnia.
Sumber: RMOL