Namun, di balik kontroversi yang beredar ternyata Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Tajul Alawiyyin tersebut memiliki segudang kisah yang jarang diketahui masyarakat luas.
Kisah hijrah Panglima Kumbang Suku Dayak, Udin Balok misalnya.
Disitat dari akun Youtube Awwey Channel, tampak sosok Habib Bahar diapit dua orang yang diketahui salah satunya merupakan Panglima Kumbang, Udin Balok.
Lantas seperti apa penjelasan dari video tersebut? Simak ulasannya berikut.
Udin Balok dikenal masyarakat merupakan salah satu panglima suku Dayak yang fenomenal.
Pertama kali mencuat pada tahun 2001 usai konflik yang terjadi di Sampit, Kalimantan.
Saat itu, diduga Panglima Kumbang memiliki kesaktian mandau terbang di langit Sampit dan menebas musuh-musuhnya.
Namun, kisah gaharnya pun meredam. Panglima Kumbang mengaku takzim atas ajaran Habib Bahar.
Menurutnya, ajaran yang dibawa Habib Bahar sesuai dengan yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW.
"Saya mendukung dan bersyukur kepada Habib Bahar dalam menjalankan dan mengembangkan Islam sesuai dengan ajaran Rasulullah," kata Panglima Kumbang seperti dikutip siap.viva.co.id, Selasa, 23 Januari 2024.
Habib Bahar pun merespons pernyataan Panglima Kumbang serta memberikan doa untuk perjalanan hidup yang baru.
"Saya doakan kepada saudara saya, Panglima Kumbang, semoga Allah Subhanahhu wa taala perkuat langkah kakinya agar istikamah dalam beribadah kepada Allah dan sama-sama berjuang di jalan Allah SWT," kata Habib Bahar.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi lanjutan dari Panglima Kumbang terkait hijrah dibimbing oleh Habib Bahar.
Sumber: viva