GELORA.CO - Gus Miftah kembali viral. Itu setelah dalam tablig akbar di Lampung ia mengatakan, PKS identik dengan gerakan Wahabi yang menurutnya senangnya menakut-nakuti.
Tuduhan itu dilontarkan Gus Miftah di depan ribuan massa yang mengikuti tablig akbar. Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dan Ketua MUI Lampung Moh Mukri juga hadir di acara itu.
Dalam video yang beredar luas di media sosial, termasuk X, Gus Miftah membandingkan ahlussunnah wal jamaah dengan Wahabi. Saat menyebut Wahabi, ia mengatakan bahwa di Indonesia Wahabi identik dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Tak terima dengan tuduhan itu, Ketua Umum DPW PKS Lampung Ahmad Mufti Salim menegaskan apa yang disampaikan Gus Miftah tidak tepat.
“Ngawur ini Gus Miftah, sudah cara menterjemahkannya tidak benar, cara menafsirkannya juga tidak komprehensif,” kata lulusan Ponpes Krapyak, Yogyakarta ini dikutip dari video yang ramai dibagikan netizen di X.
Mufti mengatakan, warga PKS memahami dengan baik ahlus sunnah wal jamaah. Ia mengatakan, apa yang dikemukakan Gus Miftah itu keliru.
Makanya, ia menantang Gus Miftah untuk ngaji bareng di depan gubernur, ketua MUI, dan ulama lainnya di Lampung. Alasannya, saat Gus Miftah memfitnah PKS, ia menyampaikannya di hadapan para tokoh itu.
“Saya ngajak Gus Miftah ngaji bareng, ayo kita buka tafsir kitab ahlussunnah wal jamaah di depan ulama Lampung karena ceramahnya di depan gubernur dan ketua MUI Lampung, ayo kita buka kitab tafsir ahlussunnah wal jamaah bagaimana yang benar menjelaskan ayat itu di depan ketua MUI Prof Muhammad Mukri, dan di depan pak gubernur sekalian, Pak Rinal, dan ulama se-provinsi Lampung, mari kita ngaji bareng, Gus Miftah yang salah atau saya yang salah memahami karena PKS tidak seperti itu. Ini tantangan saya kepada Gus Miftah, mudah-mudahan segera dijawab,” tegasnya.
Fraksi PKS DPR RI lewat akun X mereka, @FPKSDPRRI juga mengomentari hal ini.
“Jawab Miftah, eh maksdnya fitnah dengan bukti aja. Yuk fokus dorong perubahan, jemput kemenangan. PKS Menang, Anies Presiden,” tulis mereka.
Sumber: herald.