GELORA.CO - Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto, mengatakan anak-anak Suku Dayak harus mendapatkan kehidupan yang layak, terutama dalam aspek pendidikan.
Pernyataan tersebut diungkap Prabowo merespons harapan yang dilontarkan ribuan Pasukan Merah Tariu Borneo Bangkule Rajakng (TBBR) yang ditemuinya dalam Bahaupm Bide Bahana (Silaturahmi) di Pontianak, Kalimantan Barat, Sabtu (20/1).
"Anak-anakmu, cucu-cucumu harus mendapat pendidikan yang sebaik-baiknya," kata Prabowo.
Prabowo pun menyebut dirinya telah menempuh sejumlah cara untuk memperjuangkan hak anak-anak Dayak. Salah satunya dengan meminta pertimbangan khusus bagi masyarakat Dayak dalam seleksi masuk TNI, saat melakukan rapat dengan Komisi I DPR RI.
"Saya sebagai Menteri Pertahanan sudah bicara dengan Komisi I DPR yang mengurus pertahanan, waktu itu ada wakil dari Kalimantan minta untuk persyaratan masuk TNI supaya ada pertimbangan khusus untuk suku Dayak, dan saya sudah mengatakan bahwa saya mendukung permintaan itu," jelas Prabowo.
Lebih lanjut, Prabowo juga mengatakan Pulau Kalimantan memiliki banyak kekayaan yang harus dirasakan oleh semua rakyatnya. Ia bilang, potensi itu harus dilestarikan agar berusia panjang.
"Agar tanah leluhur saudara selalu dijaga, dilindungi, saudara dan keluargamu harus menikmati keadlilan, harus menikmati kebaikan adat saudara," tutur Prabowo.
Bagi Prabowo, masyarakat Dayak selalu memiliki kemurnian hati untuk membela Tanah Air. Ia juga menjelaskan pernah menjadi saksi betapa Suku Dayak mendedikasikan hidupnya untuk negara.
"Saya saksi sendiri, beberapa sukarelawan Dayak tanpa gaji, tanpa surat keputusan, tanpa pangkat, berjuang bersama TNI," tuturnya.
"Berjuang bersama saya, sangat membantu saya, dan menyebabkan pasukan saya dinilai waktu sebagai pasukan tempur TNI yang terbaik," lanjut Prabowo.
Bakal Bangun SMA Taruna Nusantara di Kalimantan
Dalam kesempatan itu, mantan Panglima Komando Cadangan Strategis (Pangkostrad) itu juga menyatakan akan membangun Sekolah Menengah Atas (SMA) Taruna Nusantara di Kalimantan.
Hal itu merespons permintaan warga Kalimantan yang mengaku adanya keterbatasan anak-anaknya untuk mengenyam pendidikan terbaik hingga berbuntut pada sulitnya akses pendaftaran pendidikan TNI dan Polri.
Rencananya, Prabowo akan meminta petunjuk dari Presiden RI Jokowi guna mencari lokasi terbaik untuk pembangunan sekolah tersebut. “Saya akan minta petunjuk Bapak Presiden tempatnya di mana, dan nanti akan saya serahkan Bapak Presiden segera kita bangun sebelum saya perkirakan akan selesai Oktober 2024,” ujar Prabowo.
Prabowo menuturkan ada beberapa sekolah yang telah dibina oleh Kementerian Pertahanan (Kemenhan), yakni SMA Taruna Nusantara yang berada di Magelang, Jawa Tengah.
Saya mendirikan SMA Taruna Nusantara di Jawa Timur dan akan bangun 1 SMA Taruna Nusantara di Pulau Kalimantan,” ungkap Prabowo.
“Sebelum itu, kalau ada anak-anak Dayak yang ingin sekolah di SMA Taruna Nusantara saya siap menjemput mereka,” pungkas Prabowo. SMA Taruna Nusantara di Jawa Timur dan akan bangun 1 SMA Taruna Nusantara di Pulau Kalimantan,” ungkap Prabowo.
Berhubung pembangunan SMA Taruna Nusantara di Kalimantan masih dalam proses, Prabowo memberikan akses kesempatan bagi anak-anak masyarakat Dayak di Pontianak Kalimantan Barat itu untuk menjemput bangku pendidikan di SMA Taruna Nusantara yang berada di Magelang, Jawa Tengah.
“Sebelum itu, kalau ada anak-anak Dayak yang ingin sekolah di SMA Taruna Nusantara saya siap menjemput mereka,” pungkas Prabowo.
Sumber: jawapos