GELORA.CO - Warga sipil Palestina yang menolak penjajahan Israel di Tepi Barat, ditangkap satu per satu.
Mereka dimasukkan ke dalam penjara. Ironinya, militer Israel juga menangkap anak-anak.
Dan parah seorang anak perempuan 13 tahun ditangkap dan dipenjara, kemudian diperkosa oleh tentara Zionis Israel.
Kronologi penangkapan anak perempuan bernama Layan ini bermula ketika pasukan Israel Occupation Force (IOF) melakukan penyergapan di daerah Jenin, Tepi Barat.
Dalam sebuah pernyataan, anak perempuan tersebut melemparkan batu ke arah kendaraan militer pasukan tersebut.
"Mereka menangkapnya dan ditempatkan di bawah penahanan administratif, atau tanpa tuntutan apapun," kata sebuah pernyataan itu dilansir dari berbagai sumber.
Mirisnya, kejahatan pasukan Israel membiarkan anak perempuan 13 tahun itu kelaparan selama 5 hari.
Parahnya mereka melakukan aksi tak terpuji, memperkosa korban dengan brutal dan ramai-ramai.
Laporan itu menjelaskan bahwa Layan mengalami kerusakan pada alat kelaminnya.
"Korban diturunkan di pos pemeriksaan dekat Jenin. Ayahnya segera membawa anak tersebut ke rumah sakit karena membutuhkan operasi darurat setelah kerusakan pada organ tubuhnya itu," jelas pernyataan itu.
Tak berhenti di situ, pasukan Israel juga mengancam kepada korban agar tidak berbicara mengenai kasus ini kepada media.
"Mereka mengancam akan melakukan hal yang sama pada adik Layan berusia 9 tahun," tukas pernyataan itu.
Sumber: disway.