Asam Sulfat, Zat dalam Aki Mobil yang Disarankan Gibran untuk Ibu Hamil

Asam Sulfat, Zat dalam Aki Mobil yang Disarankan Gibran untuk Ibu Hamil

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - CALON Wakil Presiden (Cawapres) Gibran Rakabuming Raka diduga blunder soal ibu hamil dan asam sulfat. Pernyataan tersebut pun kini viral di media sosial.

Menurut informasi yang beredar, Gibran diduga mengatakan soal itu saat menghadiri Diskusi Ekonomi Kreatif Bersama Mas Gibran. Di acara tersebut, Gibran membahas soal ibu hamil dan bagaimana kesehatannya terjaga.

Sayang, Gibran diduga salah menyebut gizi yang dibutuhkan ibu hamil. Ya, harusnya dia menyebut asam folat, tapi yang terucap malah asam sulfat yang mana itu malah berbahaya bagi ibu dan janin yang dikandungnya.

"Lalu, ketika hamil harus dicek, ya, misalnya asam sulfat, yodiumnya terpenuhi gak? Ketika anaknya lahir sampai 2 tahun ASI-nya terpenuhi gak?" kata Gibran, dikutip dari tayangan video yang diunggah akun X @BangPino__, Senin (4/12/2023).

Asam sulfat sendiri dapat ditemukan pada aki mobil, baterai, sebagian produk deterjen, pupuk, dan pembersih kamar mandi. Zat kimia tersebut amat berbahaya bagi tubuh, salah satunya bisa menimbulkan iritasi yang parah.

"Jika tertelan, bahan kimia itu bisa membakar mulut dan tenggorokan, merusak lambung, dan bahkan menyebabkan kematian," kata laporan Alodokter.

Sementara itu, asam folat yang sepertinya ingin disebut Gibran memang diperlukan ibu hamil.

"Asam folat diperlukan dalam membantu pembentukan sel-sel dan sistem organ pada janin seperti otak dan sumsum tulang belakang, pembentukan sel darah merah, serta menjaga daya tahan tubuh," tutur Dosen Prodi Kebidanan Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) Hesty Widowati dalam laman resmi Umsida.

Tak hanya itu, menurut laman Siloam Hospitals bahwa asam folat juga penting untuk ibu hamil untuk pembentukan sistem saraf janin, pembentukan plasenta, mencegah anemia, mencegah keguguran, hingga menurunkan risiko preeklamsia.

Sumber: okezone
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita