GELORA.CO - JAKI atau Aplikasi Jakarta Kini milik Pemprov DKI Jakarta diretas pada Selasa (12/12/2023) malam.
Aplikasi tersebut diretas usai capres 01 Anies Baswedan menyinggung kelebihan JAKI pada saat debat capres perdana di KPU, Jakarta Pusat.
Pesan peretasan itu diketahui lantaran diunggah ke aplikasi JAKI sekitar pukul 21.00 WIB.
Kemudian pada pukul 22.03 Wib notifikasi tersebut tak dapat dibuka meskipun masih muncul di aplikasi.
Dan selanjutnya pada 22.20 Wib, notifikasi itu sudah tak dapat ditemukan.
Berikut pesan lengkap yang ditulis oleh si peretas.
"HALO WARGA JAKARTA SELAMAT MALAM!!! ..BARUSAN JAKI DI MENTION DI DEBAT PILPRES NIH, WAH SORRY TO SAY, BUT APLIKASI INI TAMPAKNYA TIDAK TERLALU DIURUS KENYATAANNYA. DARI SEGI TEKNOLOGI, KEAMANAN IT-NYA YANG ASAL-ASALAN DIURUS, DAN SUB-SUB FUNGSI APLIKASI YANG SEPERTI DIBUAT KURANG MAKSIMAL DAN TERLIHAT HANYA SEPERTI TEMPLATE AGAR TERLIHAT MENDONGKRAK KREDIBILITAS DI SEKTOR INFRASTRUKTUR IT DAN DIGITALISASI MERATA DI JAKARTA, MUNGKIN BANYAK PIHAK YANG AKAN TIDAK SUKA DENGAN AKSI SAYA SAAT INI, BUT TO BE HONEST, HAMPIR SELURUH JAKARTA MENGGUNAKAN APLIKASI INI DENGAN SEMUA IZIN YANG DI ALLOW DI PERANGKATNYA DAN I ADMIT IT. APLIKASI INI KEREN. TAPI BELUM CUKUP LAYAK UNTUK DISEBUT TEROBOSAN TEKNOLOGI JIKA ADA CACAT DI SISI KEAMANAN DATANYA YANG MENGANCAM PRIVASI SELURUH PENGGUNANYA. BAYANGKAN ADA BERAPA DATA YANG BERLALU LALANG SETIAP HARINYA DAN APABILA SELURUH DATA PERSONAL WARGA JAKARTA INI TERANCAM OLEH ULAH ORANG YANG TIDAK BERTANGGUNG JAWAB, DISINI SAYA HANYA MENGINGATKAN DAN MENCOBA MEMBERI AWARENESS LEBIH JAUH TENTANG BAGAIMANA SEHARUSNYA "ANDA"," tulisnya.
Anies Baswedan menanggapi hal tersebut, ia mengaku kaget karena JAKI langsung diretas usai ia singgung di debat capres.
"Masa, serius?," katanya usai debat di KPU, Jakarta, Selasa (12/12/2023).
Kemudian Anies mengatakan peristiwa itu menjadi contoh bahwa harus ada perubahan karena masalah kebebasan berpendapat yang terancam.
Mantan gubernur DKI Jakarta ini mengatakan, ketika ada orang yang berbicara, malah langsung berhadapan dengan rasa takut.
Sumber: tribunnews