15 Tentara Israel Tewas pada Malam Natal Berdarah di Gaza

15 Tentara Israel Tewas pada Malam Natal Berdarah di Gaza

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Pasukan Israel membombardir kamp pengungsi Maghazi di sebelah timur Deir al-Balah dalam salah satu serangan udara paling mematikan yang mereka lakukan sejak perang dimulai 7 Oktober lalu.

Setidaknya 68 warga Palestina dilaporkan tewas, termasuk tujuh anak-anak dan 12 perempuan. Kebiadaban pasukan zionis dibalas dengan tewasnya 15 tentara IDF pada Malam Natal yang berdarah itu.

Dikutip dari Daily Mail, warga Palestina yang panik terlihat membawa korban tewas, termasuk seorang bayi. Seorang gadis muda yang berlumuran darah tampak tertegun saat tubuhnya diperiksa.

“Kami semua menjadi sasaran,” kata Ahmad Turokmani, yang kehilangan beberapa anggota keluarganya termasuk putri dan cucunya. “Lagi pula, tidak ada tempat yang aman di Gaza.”

Sementara kematian prajurit IDF Sersan. Birhanu Kassie, 22, membuat jumlah tentara Israel terbunuh menjadi 15 orang di akhir pekan ini.

Sebelumnya, Kementerian Kesehatan di Gaza menyebutkan jumlah korban tewas akibat serangan udara di kamp pengungsi sebanyak 70 orang. Militer Israel belum memberikan komentar.

Saat Malam Natal, asap mengepul di wilayah yang terkepung, sementara suasana hening di Tepi Barat Betlehem, dan perayaan hari raya dibatalkan.

Perang telah menghancurkan sebagian wilayah Gaza, menewaskan sekitar 20.400 warga Palestina dan membuat hampir seluruh penduduk wilayah tersebut yang berjumlah 2,3 juta orang mengungsi.

Sumber: disway
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita