GELORA.CO - Tentara Israel atau IDF, berhasil menduduki Rumah Sakit Al Rantisi, Gaza. Seorang tentara IDF lalu terekam video sedang melaporkan suasana di rumah sakit.
Dia melihat sebuah tulisan Arab di dinding. Dia lalu menunjukkan kalau nama-nama itu adalah nama-nama para militan Hamas.
Padahal, tulisan Arab itu adalah nama-nama hari untuk menghitung kehadiran pegawai rumah sakit.
“Tentara IDF ini mengatakan bahwa list yg tertulis di ruangan RS Al Rantisi ini adalah nama-nama tentara Hamas.
Padahal itu adalah nama hari dalam bahasa Arab seperti Senin, Selasa, Rabu dst.
Emang boleh se-‘belegug’ ini?,” cuitnya.
“Kita freez dan perbesar. Ya, itu adalah kalender yg ditulis tangan yg menghitung kehadiran kerja petugas medis RS Al Rantisi sejak 7 Oktober 2023 lalu. Dalam dunia ‘militer dan intelijen’ disebut dengan ABSENSI,” imbuh @AzzamIzzulhaq.
Tentara IDF ini mengatakan bahwa list yg tertulis di ruangan RS Al Rantisi ini adalah nama-nama tentara Hamas.
— Azzam Mujahid Izzulhaq (@AzzamIzzulhaq) November 14, 2023
Padahal itu adalah nama hari dalam bahasa Arab seperti Senin, Selasa, Rabu dst.
Emang boleh se-‘belegug’ ini?
pic.twitter.com/OnC2Ns5p88
“Prcayalah video ini bakal disebar dan dinarasikan brlebihan oleh para zi0nis pesek di sini, apalagi di Tiktok massive bner propaganda zi0nis pesek. Tiap komen di konten mrka, psti lngsung dhapus,” cuit @junethtea.
“kebohongan propaganda IDF sebuah lelucon! Mereka anggap Dunia ini buta & tidak melihat anak-anak & perempuan dibunuh
Gaza mengajari kita arti martabat & kebanggaan perlawanan pejuang kebebasan
IDF anggap kebenaran bisa direnggut tidak bisa menyalahkan IDF atas kejahatan nya,” cetus @AmriNugroho_Mba.
“Mereka tentara hanya taunya bunuh jika perintahnya bunuh. Rata2 gk pinter. Ini disebut banalitas kejahatan. Seolah merasa benar membunuh hanya karena membunuh gk dilarang atasannya. Wkwwkw,” timpal @LuxuryDreams4.
“ekspresinya sok iye bener lagi 🤣🤣 serasa ngeliatin temen kuliah paparan ulang materi,padahal sebelumnya tidur sepanjang kelas 🤣,” beber @GENDUTBERISI.
“padahal tinggal arahin google camera lens buat translate, nangiss bodoh bgt ini liat,” @Do_Re_Vi.
“Gmn cara kasih tahu mereka yaa kalau mereka salah? Sedangkan mereka kaum Israel yang tdk mau disalahkan…,” ujar @KholisDoang.
“Apa boleh se “kosong” itu isi pala nya??😂,” ungkap @DindaJuliyani.
Saat ini, tentara IDF terus menggempur beberapa rumah sakit di Gaza. Salah satunya, Al Rantisi.Bahkan ada 100 dokter Israel yang menandatangani petisi, meminta tentara Israel untuk terus mengebom rumah sakit sebanyak-banyaknya.
Sumber: herald