Pamerkan Keahlian Kapten Timnas Amin, Anies: Ngeri Nggak?

Pamerkan Keahlian Kapten Timnas Amin, Anies: Ngeri Nggak?

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO -Ditunjuk menjadi Kapten Tim Nasional Pemenangan capres-cawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Timnas Amin), Marsekal Madya TNI (Purn) Muhammad Syaugi Alaydrus ternyata memiliki banyak prestasi.

Hal ini diungkap Anies melalui akun Instagram, Rabu (15/11). Dia menuturkan, Syaugi merupakan pilot pesawat tempur F-16 yang andal.




"Ini nih kapten Timnas Amin, Marsekal Madya TNI (Purn) Muhammad Syaugi. Ngeri nggak? Ngeri dong," kata Anies.

Capres yang diusung Partai Nasdem, PKS dan PKB itu melanjutkan, untuk menjadi pilot pesawat tempur F-16 yang kecepatannya bisa sampai 2.400 km/jam dan menahan G-Force sampai 9G itu dibutuhkan banyak keahlian.

Keahlian tersebut diantaranya kemampuan memahami dan menguasai sistem pesawat, aerodinamika, navigasi dan meteorologi. Kebugaran fisik untuk menahan G-force yang amat tinggi dan kondisi yang menantang.

Selanjutnya, menguasai kecepatan dan ketepatan dalam mengambil keputusan di bawah tekanan besar. Kemampuan memahami situasi sekeliling, melihat potensi risiko dan fokus pada tujuan misi.

Serta kepemimpinan dan kerjasama tim, juga kemampuan komunikasi secara efektif dan jernih. Ketenangan menghadapi situasi darurat dan kemampuan beradaptasi terhadap situasi yang berubah-ubah secara cepat.

"Jadi, sudah tahu ya kompetensi Kapten Timnas Amin ini? Kita dukung dan doakan beliau jalankan amanah ini, memimpin barisan tokoh-tokoh lain yang juga amat cakap dan kredibel, bersama-sama membawa perubahan yang lebih baik bagi bangsa dan masyarakat," ujar Anies.

Muhammad Syaugi Alaydrus akan dibantu 12 Co-Kapten yaitu Sudirman Said, Thomas Trikasih Lembong, Al Muzzammil Yusuf, Nihayatul Wafiroh, Azrul Tanjung, Nasirul Mahasim Nursalim, Leontinus Alpha Edison, Yusuf Muhammad Martak, Ki Anom Suroto, Jumhur Hidayat, Gus Maksum Langitan, dan Suyoto.

Kemudian Sekretaris Jenderal akan dipimpin oleh Novita Dewi dan Bendahara Umum Gede Widiade serta Tim Hukum Nasional, Ari Yusuf Amir.

Sumber: RMOL
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita